Love Letter's ✔️

20

____________
Jaehyun x Renjun (gs)
____________

________________
____________
________
____

Hari ini renjun datang pagi-pagi sekali ke sekolah jam 6 dia sudah tiba di sekolah, ayah bunda dan ten bingung ada apa dengan renjun tumben itu anak bangun cepat biasanya dia susah di bangunin. Dan semakin dibuat bingung ketika di meja makan terdapat makanan, renjun yang memasaknya.

Kini renjun berjalan sendirian di koridor loker.. sedikit gelap, hening dan dingin renjun tetap berjalan tanpa rasa takut, lalu dia membuka salah satu loker dan meletakkan sesuatu disana lalu menutupnya. Renjun kembali melangkahkan kakinya menuju ke kelasnya, renjun duduk sendirian di kelas telinga nya ia sumbat dengan headseat. renjun yang emang anak nya suka tidur, kini tertidur sambil mendengarkan musik.

Jam kini menunjukkan pukul 7.30 beberapa anak-anak lain juga sudah datang, dan setiap anak yang masuk kedalam kelas 11 IPA 2 dibuat terkejut dengan kehadiran renjun yang tertidur di meja nya

"WOYYYY RENJUN"teriak hyunjin di depan kelas

Plak

"Berisik anying"ucap ryujin terus nerobos masuk kedalam kelas

"RENJUN BANGUN"teriak hyunjin lagi setelah ia berdiri di samping meja renjun

Jeno yang jengah kini berjalan mendekat lalu melepas headset yang menyumbat pendengaran renjun lalu

"Ren, pangeran berkuda lo datang menjemput lo mau ngajak nikah eh pacaran maksud gue"ucap jeno lirih tepat di telinga renjun menbuat renjun sedikit menggeliat geli

"HEH NENG RENJUN BANGUN JAM BERAPA INI HAH"teriak hyunjin

"HEH HYUNJIN KELUAR LO DARI KELAS KITA, LO BUKAN BAGIAN KELAS INI"teriak shuhua sambil natap hyunjin kesal

"Ngapa jadi ngegas sih"

"Ya lo sendiri teriak-teriak kek Tarzan di kelas orang"ucap shuhua lalu dia kembali pada rutinitas mempercantik tampilan nya

"Cih, gitu aja kesal. Dasar cewek-"hyujin kembali menatap kearah renjun

"-eh ren.  Kata bunda lo di antar kak ten jam 6 pagi ke sekolah. Tumben Lo datang pagi biasanya kan kita barengan jam 7. Mana tadi di depan koridor loker banyak kakel aduhh takut banget gue jalan sendirian, terus juga gue berasa jomblo gak ada gandengan"

"Belajar jalan sendiri kenapa sih, kalau gue sama renjun gak ada gimana. Lo mandiri dikit dong njin"

"Gak boleh, gak boleh.. lo berdua harus selalu di sekitar gue, gue gak bisa di tinggal gue gak kuat biar ryujin aja"

Plak

"Aaadduhh.. gue tandain lo, udah dua kali lo ngeplak pala gue"

"Bodo, siapa suruh bawa-bawa nama gue. Eh ren nan-"

"Gue masih ngambek yah sama lo berdua"ucap renjun sambil menyimpan headset nya kedalam tas