Diingatkan kembali ini hanya imajinasi tidak ada sangkut paut dengan kehidupan nyata!
Berawal dari kisah junkyu yang dijodohkan dengan pria berusia 25 tahun.Mau tidak mau junkyu harus terbiasa dengan sikap haruto yang dingin dan tidak banyak bicara...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ahh salah maksudnya
Watanabe Junkyu
Terdengar tidak asing dengan nama itu.
Pria manis berparas imut,ya siapa lagi jika bukan junkyu.Junkyu adalah anak tunggal dari keluarga kim,dan karna itu junkyu berumur 18 tahun tapi dia sudah menikah dengan pria berusia 25 tahun.
Watanabe Haruto
Dia adalah suami dari junkyu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haruto dikenal sangat dingin kepada siapa pun yang dekat denganya,termasuk pada istrinya itu.Bahkan haruto sama sekali jarang berbicara kepada junkyu,padahal junkyu tidak pernah berbuat salah.
Bahkan haruto tidak mau satu kamar dengan junkyu dengan alasan dia tidak bisa tidur berdua karna kasurnya akan terasa sempit.
Junkyu harus terbiasa dengan semua ini karna mau bagaimana pun haruto adalah suami dan kepala keluarga dari keluarga kecilnya.Junkyu harus berbakti pada suaminya.
Seperti saat ini haruto dan junkyu sedang sarapan bersama junkyulah yang memasak sarapan pagi untuk suaminya itu.Padahal dirumah haruto banyak sekali maid yang bekerja dirumah itu. Junkyu sudah mencoba berbagai macam cara agar hati haruto luluh padanya namun usahanya tidak berbuah hasil.
"Harus hari ini pulang jam berapa?"-Tanya junkyu memecah keheningan.
"Tidurlah duluan,saya akan pulang larut malam" Acuhnya.
Astaga rasanya junkyu ingin menangis saja rasanya 2 bulan baru saja menikah tapi entah kenapa rasanya seperti sudah 1 tahun saja.
"Saya berangkat"Haruto membenarkan jasnya lalu berangkat menuju kantornya.
Sampai kapan junkyu akan seperti ini?
Bahkan haruto sama sekali tidak menganggapnya?
Lalu untuk apa junkyu menikah?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.