Annoying Siblings: Drama Saudara Yang Tak Ada Habisnya

AS: 3💜 Kentang Goreng Prancis

Vote dulu sebelum baca, kolom komennya di pake baik-baik yaa, share juga cerita ini ke temen-temen kalian biar kita bosa baca bareng-bareng.

Happy reading All!

•
•
•

Siang ini para Annoying twins itu sudah siap dengan kostum mereka. Tujuan mereka kali ini adalah mall.

Mereka berlima beriringan menuruni tangga. Azela yang sedang membaca majalah di ruang tv menoleh. Melihat para adik kesayangannya secara seksama dari atas hingga bawah.

"Mau ke mana kalian?" Azela berdiri dari duduknya, meletakkan majalah ke atas meja.

"Kita mau ke mall," ucap Ocha.

"Sama siapa?"

"Berlima aja," jawab Echa.

"Nggak." Azela tak akan membiarkan mereka pergi berlima begitu saja.

"Ohh ayolahh, kita udah siap-siap nihh."

Apa? Bersiap-siap kata mereka? Azela tau sekali, bukan hanya berganti pakaian pastinya.

Azela berjalan mendekat. "Eh eh, apa-apaan nih?" Azela menatap tajam pada Ocha dan Echa.

Kedua saudara itu meneguk salivanya. Ya tuhan, apa lagi ini? Azela menyentuh permukaan wajah Ocha dan Echa, seperti mencolet butter, lalu menjilatnya.

Ada apa dengan "Kak Ros" peliharaan Mami dan Papinya ini? Apa dia kekurangan makan? Tapi dilihat dari tubuhnya yang semakin gemuk dari sebelumnya membuat mereka tak yakin.

"Hapus make up kalian."

"Ihh apaan sih? Enggak." Ocha jelas saja menolak. Bagaiamana kalau nanti di mall ia bertemu dengan para fans-nya? Ocha kan seorang selebgram dengan followers 35k, tentu saja ia harus selalu berpenampilan on point.

"Hapus!"

"Ih, Kak. Ocha itu kan seorang selebgram 35k followers, kalo nanti dia ketemu sama para fans-nya, kan malu kalo penampilannya nggak menarik," ucap Echa.

"Foto postingannya, dengan yang aslinya berbeda," lanjut Echa dengan bernyanyi. Untuk masalah suara, sudahlah. Tidak ada harapan.

Apakah Echa membela Ocha secara tulus? Ohh tentu saja tidak. Echa merasa posisinya sedang terancam saat ini, bukan hanya Ocha, tapi dia juga harus menghapus polesan yang membuatnya terlihat lebih cantik itu.

DASAR PENJILAT👅

Echa tidak mau, karena dia sudah mengajak Babang Ricko dan Angkasa untuk bertemu di sana. Dia harus terlihat canthique.

Ya, mereka semua memiliki tujuannya masing-masing untuk ke mall.

Echa untuk bertemu dengan para pangeran dambaannya.

Ocha tentu saja untuk kebutuhan instastory dan dia juga memerlukan foto yang bagus untuk ia upload ke Instagramnya.

Ucha ingin membeli buku novel. Si kutu buku satu itu sudah kehabisan bahan bacaan.

Icha ingin membeli franch fries, dan beberapa camilan kesukaannya.

Sementara Acha, ia sendiri tak tahu apa tujuaannya pergi ke mall. Dia cuma ikut-ikutan.

"Hapus atau nggak usah pergi sama sekali!" Azela penuh penekanan.

Acha merasa bosan dengan ini semua. Oh ayolah mereka akan pergi ke mall, bukan kolam renang yang akan membuat maskara dan eyeliner kembarannya luntur.

"Nggak," sanggah Echa. Dia yang paling bersemangat membantah kali ini.

"Aduhh, kalian tuh udah kayak tante girang, tau nggak sih? Ini apa lagi nih? Pipi udah kayak paprika, merah banget." Azela menunjuk ke arah pipi Ocha.