A.01

2.6K 116 17
                                    


Hangat matahari yg begitu akrab kini mulai muncul dan menerobos masuk kedalam kamar dari sela sela jendela, burung burung berciut ria menyambut pagi. Tapi berbeda dengan atmaja manis yg ada didalam kamar yg masih bergulat dengan mimpi nya dengan sangat nyaman.

'kiringg...kringgg..kringg"-suara alaram kini sukses mengangu atmaja manis terbangun dari tidur nya yg pulas. Malas dan dengan mata yg masih tertutup kini tangan manis itu meraba meja samping tempat tidur dan mematikan alaram. Dan kembali tidur

'tok tok tok'-ketukan pintu

"naruu bukan kah kau berkerja?"-suara lembut wanita khas lanjut umur dari balik pintu kini sukses membuat atmaja manis yg di pangil 'naru' itu membuka lebar mata terkejut dan langsung berlari ke kamar mandi

"HUAAA, aku lupa"-teriak Naruto

"nene tunggu dimeja makan nya naru"-suara dari balik pintu sunande

•Skip

Kini atmaja manis yg memiliki mata bitu laut indah itu sudah memakai memakai pakaian tebal musim salju khas jepang.

"nwenwe gawga dirwi bawik bawik na"-ucap naruto dengan mulut penuh

Mendapat kehan kecil dari sang nene
"abis kan dulu makanan yg ada dimulut mu naru!"-ucap nya menjitak pala naruto

Yaa mereka berdua sedang berdua sedang makan dengan sesuhana yg sanggat hanggat, bercerita sesekali tertawa ria. Dan dimana kake, ayah, dan ibu naru? Jawabanya adalah, kake naru sudah menigal sejak umur naru 11thn dan ayahny (minato) dan ibunya (khusina) menigal karna kecelakan mobil 3thn yg lalu dan semenjak itu lah naruto harus berjuang keras bekerja prat time untuk nya dan nene ny tapi setelah lulus kuliah 5minggu yg lalu sudah tidak berkerja prat time karna ia melamar di perusahan (CEO) tentu saja diterima karna nilai nya sangat sempurna, bahkan dia diterima langsung menjadi menejer. Skipskipskip.

"uhhh nene sakit kau"-menatap marah nya

Tapi bukan takut malah mendapat kekehan kecil dari sang nene. Bagai mana tidak? Naruto mengerutkan binir nya dan mata ya yg terlihat seperti ank kucing.

"naru bukan kah hari ini kau bilang tuan muda prusahanmu akan datang hari ini?"-sunande

"HUAAA.. aku lupa kenapa tidak memberi tau si"-ucap terkejutnya

"kau tidak menanyakan nya"-ucap santai suande

"kau memang selalu lupa, apa yg kau tidak lupa ?"-lanjutnya

"yayaya aku tidak lupa cara bernafas"-ucap dengan kekehany

"anak ini"-sunande. Menarik natuto dan menyubit pipi gembul sang cucu

"awww, sakit kau tau?, baik laa aku berangkat nene"-sela melepaskan cubitan menusap pelan pipi

"ahh baik lah jaga diri baik baik, terimakasi makanya dan aku berangkat!!"-lanjutnya dan

Cup
Cup

Mengecup pelan kedua pipi neneny sayang dan menghilang dari balik pintu

"ahh liat lah khusina, minato ank mu tumbuh sangat manis"-guman nya sendiri menatap langit langit rumah

🐰🐰

Sesampai di halte bus atmaja manis yg memiliki mata biru laut itu kini menungu bis datang tapi

'tin tin tin'-usuara kelakson mobil merah yg tampak begitu mewah ohh tidak memang mewah dan jangan tanya harga nya, naruto pun menoleh kearah suara itu dan..

"haii naru mau bareng"-ucap pemuda yg memiliki mata warna merah dan diikuti senyum yg mengembang

"ga. Gara"-naruto

"mengapa kau tampak terkejut naru?"-ucap gara

"apa aku terlihat seperti hantu. Hmm?"-lanjut nya

Bersambung...

she is my universeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang