1

6.8K 591 107
                                    



" kalo kamu ga bayar, terpaksa kamu harus keluar dari kampus ini nak " kata ibu itu

" eung? Minggu depan baru bisa soobin bayar bu " kata soobin memohon kepada kepala bagian keuangan di kampus nya

" harus di bayar ya nak, sayang kalo kamu harus keluar dari kampus.." kata ibu itu prihatin

" soobin janji, soobin bakal bayar bu " kata soobin memohon

" baik, ibu kasih soobin waktu " final ibu kepala keuangan

Skip

Kini soobin lagi berjalan di taman, ngerenungin nasib mya gimana. Mau bayar kuliah gimana? Ortu nya? Gatau kemana, soobin di asuh  sama bibi dan paman nya dari kecil. Kakak? Adek? Soobin anak tunggal.

Soobin ga enak kalo harus minta uang ke bibi dan paman nya itu. Dia harus bisa dapet uang sendiri untuk kuliah nya, dia gamau terus ngerepotin bibi dan paman nya itu.

Itu yang soobin pikirkan.

Nyata nya, udah 3 toko yang menolak lamaran soobin. Alasan nya lagi gak buka lowongan pekerjaan. Kini ia terduduk di salah satu kursi, tapi tak lama kemudian dia mendengar ada anak kecil menangis di belakang nya.

Lantas ia langsung nengok dan, ia melihat ada anak perempuan menangis sesegukan.

Soobin yang emang suka anak kecil langsung nyamperin anak itu dan mengelus rambut nya yang blonde.

" hei, kamu kenapa sayang? " tanya soobin lembut seraya mengelus rambut anak itu

Anak itu pun menengok, mata nya berkaca kaca dan merah

" a-aku gak nemuin daddy " katanya terisak

" loh daddy kamu kemana emang nya? " tanya soobin lagi

" daddy tadi izin ke aku kalo mau ngambil hp nya yang ketinggalan di mobil hiks " katanya

" t-tapi daddy dari tadi ga dateng dateng " sambungnya lagi

Soobin pun memeluk anak itu dengan sayang

" yaudah kakak tungguin kamu disini ya, sampai kamu di jemput daddy " kata soobin menenangkan

" makasih ya kak...? " tanya anak itu

" soobin, panggil kakak soobin aja ya " jawab soobin sambil tersenyum, anak itu pun mengangguk

" kalo kamu? Siapa nama nya cantik ? " tanya soobin

" aku jura kak " katanya sambil tersenyum memperlihatkan dimple nya

Soobin yang gemas pun langsung mencubit kedua pipi nya jura

" aaaa kakak gemes sama kamu " kata soobin gemas

Soobin kadang ga ngaca ya? Dia juga ngegemesin plis:)

" tapi kakak juga lucu tawuu " kata jura gemes

Soobin dan jura pun bercandaan, sampai ada seorang cowo nyamperin mereka

" JURA " teriak nya

" DADDY ! " jawab jura tak kalah kencang

" daddy cariin ternyata kamu ada di sini nak, kamu gapapa kan? " tanya yeonjun khawatir

Soobin tercengang melihat ke tampanan daddy nya jura ini.

" anjim? Ini daddy nya?! "- batin soobin speechless

" jura gapapa dad xixi ini jura ditemenin sama kakak cantik " kata jura sambil menunjuk soobin

" eh ? "

" ah makasih ya cantik udah nemenin anak saya " kata yeonjun genit

Sambil nge wink

" anjrot? Soobin gaboleh baper, inget laki orang "- batin soobin

" sama sama pak hehe, saya juga seneng kok bisa jagain anak bapak " kata soobin terkekeh

" jangan panggil saya bapak ya, panggil saya dad-eh yeonjun aja " kata yeonjun salting

" eung gaenak saya nya pak " kata soobin ga enak

" panggil mas aja kalo gitu " kata yeonjun lagi

" eung okay m-mas yeonjun " kata soobin sambil tersenyum

mau pingsan aja yeonjun tuh di panggil mas sama si cantik

Tiba tibaaa cinta datang kepada ku~~
Asek

" kamu, kenapa? Kaya nya lagi bingung gitu ? " tanya yeonjun

Iya soalnya yeonjun liat soobin dari jauh kaya lagi bingung gitu.

" i-itu mas, soobin bingung nyari kerjaan " jawab soobin jujur

" oh nama nya soobin? Cantik ya nama nya kaya orang nya "- batin yeonjun

" kamu anak kuliahan bukan? Kok nyari kerja? "

" soobin disuruh bayar uang semester mas, kalo ga bayar..soobin bakal di keluarin dari kampus " jawab soobin terisak

Jura yang ngeliat soobin terisak pun langsung memeluk soobin.

" jangan nangis kakak cantik " kata jura

" orang tua kamu? " tanya yeonjun lagi

" orang tua soobin gatau kemana, soobin dari kecil di titipin di bibi dan paman soobin " jawab soobin nambah kejer

" eh a-anu maafin saya udah nanya gitu " kata yeonjun sambil mengelus punggung soobin

" gapapa kok mas "

" eung kalo gitu, soobin mau kerja sama saya? Sebagai pengasuh jura? Soalnya saya jarang bisa nemenin jura " tanya yeonjun

Jura mengangguk-ngangguk

Mata soobin berbinar

" mas serius?! Yeyyy makasih mas ! " tanpa sadar soobin memeluk yeonjun

Yeonjun? Ketar ketir dia di peluk cowo cangtip

Jura? Ngakak liat komuk bapack nya

























Wait for the next chapter >//<

✔️Pengasuh [ Yeonbin ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang