JUST ONE MONTH | Taekook [END]

second

pagi pagi sekali Yn sudah berada di apartemen Taehyung atas permintaan lelaki itu sendiri. Dengan lincah jari lentiknya kini tengah memotong beberapa sayuran untuk kemudian ia masak dan sajikan.

Taehyung hanya duduk tersenyum sambil melihat Yn yang mondar mandir dengan bahan masakannya. sedangkan Yn merasa sedikit gugup karena mata laki laki itu selalu menatap dirinya kesana dan kemari.

keadaan yang canggung itu mulai dicairkan oleh Taehyung yang pada akhirnya ia mulai membuka suatu obrolan.

'apa saja jadwalmu hari ini?' tanya Taehyung tiba tiba

'tidak ada, hanya bekerja untukmu dihari liburku' jawab Yn begitu.

Taehyung tertawa kecil mendengarnya. 'kalau begitu aku akan meminta ijin pada ibumu agar memperbolehkanmu menginap disini hari ini' ucap Taehyung sambil mengoperasikan ponselnya.

Yn yang mendengar itu benar benar terkejut
'mwo? kau gila?'

'tidak' jawab Taehyung lalu menunjukan bahwa pesannya sudah terkirim pada ibu Yn.

'Yak! aku tidak mau' jawab Yn tegas

'eumm.. tapi kau terlambat ibumu sudah mengatakan iya' ucap Taehyung menunjukan pesan balasan dari ibu Yn

Yn benar benar tidak menyangka dengan apa yang dilihatnya, ibunya memperbolehkan anak gadisnya menginap bersama laki laki. benar benar sudah gila.

'kalau sampai publik tau ini karirmu bisa hancur!' ucap Yn mengingatkan Taehyung.

'kenapa? bukankah ini wajar? lagipula aku juga manusia yang membutuhkan pasangan' jelas Taehyung yang ada benarnya.

'kim t-tapi-

'tidak ada penolakan Yn-aa' ucap Taehyung sambil menggoyangkan telunjuknya.

Yn menghembuskan nafasnya kemudian memotong sayuran lagi dengan sedikit kasar.

'hati hati nanti tanganmu terluka' Taehyung terlihat khawatir dengan Yn yang kini menghentakan pisau dengan keras pada sayur mayur didepannya.

Yn menatap Taehyung sinis dan benar saja karena kurang hati hati akhirnya jarinya teriris dan dia langsung berteriak menghentikan kegiatannya memotong.

'AHHHHH!!!!'

'yakkk! Yn-aa' Taehyung segera berdiri dan menghampiri Yn lalu mengamati jari Yn yang teriris dan segera mencuci tangan itu diwastafel.

'tunggu disini, aku akan kembali' ucap Taehyung lalu berlari pergi

Yn mengkrutuki dirinya karena tidak berhati hati dan terlalu fokus dengan Taehyung tadi. kini ia hanya bisa merasakan lumayan perih di tangannya.

Taehyung kemudian kembali dengan membawa obat merah, dan plester.

ia segera mengobati jari Yn yang teriris itu dengan obat merah namun baru saja obat itu mengenai permukaan luka Yn sudah berteriak
'Aw!! pelan pelan'

Taehyung tetap melakukan kegiatannya dan terus mengoleskan obat merah pada jari Yn yang masih meringis menahan sakit.
setelah selesai Taehyung segera memasangkan plester pada jari gadis itu.

'aku kan sudah bilang untuk berhati hati' omel Taehyung terlihat khawatir

Yn hanya memutar bola matanya 'kalau kau tidak menggangguku aku pasti fokus dengan sayuranku!' jawab Yn menarik tangannya kemudian melanjutkan kembali kegiatannya memotong sayuran.

Taehyung tampaknya masih khawatir dan pada akhirnya dia memaksa mengambil alih untuk memotong sayuran 'biar aku saja, kau duduklah'

'aku bisa' elak Yn yang kekeh ingin melanjutkan memotong