Satu

30 3 1
                                    

"Tuan! Jangan menendang sa—" ucapan itu terputus tatkala gadis berusia seribu lima ratus tahun memasuki ruang dan waktu.

Zhili— gadis itu memejamkan mata, ketiga kalinya dirinya ditendang kedalam ruang dan waktu, pertama di benua urva berisi peri dengan mantra, kedua di benua Tianmen yang berisi manusia dan binatang legenda dengan kultivasi, terakhir di benua— Zhili tidak tahu ini benua apa.

Tak lama kesadaran Zhili-pun berangsur-angsur memudar tatkala kepalanya terus menerus menyentuh pinggiran lorong ruang dan waktu.

"Tuan, Nyonya, anaknya seorang perempuan, sangat cantik."

Zhili mengerjapkan matanya perlahan, terkejut itulah yang dirasakannya saat melihat dua wajah manusia yang tersenyum kearahnya.

"Mengapa bayi ini tidak menangis?"

Dokter itu terlihat bingung, "Tolong tuan menggendong anaknya."

Sangat tampan! Batin Zhili.

Zhili mengerjapkan mata kaget, dirinya terlahir kembali menjadi bayi! Zhili tidak tahu harus menangis atau tertawa— setelah melintasi ruang dan waktu biasanya dia tetap diumur yang sama dan selalu jatuh dihutan. Mengapa sekarang dirinya menjadi bayi yang baru lahir? Dan apa ini sebuah keluarga?

Dalam hati dia menyumpah serapahi Tuan tua itu— bisa-bisanya dia terjebak menjadi bayi dan ini pasti akan memakan waktu yang sangat lama untuk menyelesaikan ujian terakhirnya.

Saat tangan besar menyentuh kepalanya, Zhili tersadar kembali lalu mata indahnya memandang laki-laki paruh baya itu dengan rasa ingin tahu.

"Hei nak, ini Ayah."

Suara itu membuatnya tertegun, dikehidupan sebelumnya dia tidak mempunyai Ayah— apalagi keluarga. Menatap laki-laki paruh baya yang tampan itu dengan perasaan campur aduk. Tanpa sadar, air mata mengalir membasahi pipinya.

Orang-orang yang berada di ruangan berbau obat-obatan tanpa sadar menghela nafas lega mendengar suara bayi menangis itu.

"Rengui— siapa namanya?"

"Xue Zhili."

"Kamu akan dipanggil Zhili mulai sekarang, oke?" kata Song Anna lembut kepada bayi yang digendongnya.

Tanpa diduga, bereinkarnasi dan terlahir kembali, masih bisa disebut dengan nama ini.

Zhili mengedipkan matanya sambil mengemut jarinya. Saat tangan itu terangkat, terlihat jejak berwarna samar coklat berbentuk persegi.

"Ibu, lihat tangan kecil Li'er ada tanda coklat yang sangat cantik." Xue Jinglan yang berumur 4 tahun mengatakan itu dengan terpesona.

Song Anna dan Xue Rengui tertegun, lalu melihat kearah tangan kecil Zhili. Walaupun terlihat samar itu sangat jelas.

Patriak Xue dan wanita tua Xue juga bergegas melihat, "Panggil Song mertua!"

Keluarga Song yang mendengar itu pun buru-buru bergegas, dua jam kemudian sampai di Rumah sakit. "Sangat cantik."

Song Jiannan menghela nafas panjang melihat Cucunya, "masa depannya akan panjang."

Keluarga Xue dan Song menggigil, "Zhili sangat diberkati, Zhili akan dibawa olehku."

Song Anna merasakan sakit hatinya, dia baru melihat putrinya! "Anna— dia memiliki masa depan yang tak terbatas, bagaimanapun dia terlahir sebagai ahli waris terakhir keluarga Song kuno."

"Bisakan dia dibawa pas umur 5 tahun?" Tanya Xue Rengui sambil menatap penuh kasih putrinya.

Tanda itu adalah tanda yang sangat penting bagi keluarga kuno, bagaimanapun ahli waris lahir bisa 100 tahun kemudian. Keluarga kuno adalah keluarga dengan eksitensi terbesar di benua modern. Semua keluarga ternama bahkan pemerintah menghormati keluarga Kuno.

Keluarga Kuno eksitensi penuh bakat kultivasi yang kekuatannya tidak dimiliki orang biasa, makanya semua orang menghormatinya. Tetapi keluarga kuno sangat tersembunyi. Mereka jarang muncul di pemerintahan atau perjamuan besar kecuali jika diperlukan.

Patriak Song juga tidak tega, akhirnya membuat keputusan, setelah 5 tahun gadis kecil itu akan dibawa oleh leluhur keluarga Song untuk dilatih.

"Xue Zhili selama lima tahun akan tinggal di keluarga besar Xue."

Xue Rengui dan Song Anna juga mengetahui hal ini, Xue Zhili adalah penantian semua orang. Gadis kecil ini ketika pertamakali dianyatakan perempuan membuat kehebohan seluruh keluarga kaya di Beijing. Karna keluarga Xue adalah keluarga pebisnis kelas atas, mereka membuat perjamuan besar hanya untuk gadis kecil yang baru muncul di perut itu.

"Cucuku akan menjadi wanita hebat di masa depan," Wanita tua Xue mengecup pipi bulat Zhili dengan sayang.

"Bagaimanapun berita ini tidak boleh bocor, jadi tolong perketat pengamanan Zhili sampai dia dikirim ke keluarga Song." Kata Patriak Xue yang disepakati semua orang.

22.02.21

The legend of: ZhiliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang