My Boyfriend | Chinen Miya

🐈 | cookies.

Chapter yang sebelumnya cringe bngt!
Jadi, untuk kali ini aku double Up!

──
Pagi ini, (Name) sedang menemani sang sepupu Reki. Karena, tiba-tiba Oka taichou harus mengirimkan beberapa pesanan skateboard bersama rubah kesayangan (Name).

/Note; Maaf jika nama Oka Taichou itu salah pelafalan atau sebagainya, karena itu yang aku dengar dari Reki di anime/

"Huft! Bosan sekali, kenapa boss Oka harus membawa rubah orenku sih" keluh (Name).

Reki yang bosan mendengar keluh kesah dari bibir (Name) langsung berpikir untuk membuat mulut itu terdiam.

"Bagaimana dengan kau membuat kue saja?"

Mendengar ide cemerlang dari Reki membuat (Name) langsung sumringah, benar juga kenapa dirinya tidak membuat kue saja. Lagipula, boss Oka sedang tidak ada di toko.

Setelah berlama-lama berkutat dengan makanan, akhirnya kue yang (Name) buat selesai.

Tercium bau manis dari cookies yang masih hangat setelah keluar dari open.

(Name) segera meninggalkan dapur tersebut dan membawa seloyang cookies kedepan toko, untuk ia dan Reki nikmati.

Namun, ketika sampai disana. Ia menemukan Reki dengan sobat karibnya. Langa dan jangan lupakan kucing tsundere yang kini menjabat sebagai kekasih (Name).

Siapa lagi kalau bukan Chinen Miya.

"Eh? Langa-san ohayo" sapa (Name).

"Kau melupakan aku, (Name)?" Tunjuk Miya.

"Eh?? Seperti ada yang berbicara tapi tidak ada wujudnya" ujar (Name) sambil menengok ke kanan-kiri.

Dan lagi, Reki dan langa pun. Ikut meledek dengan mengikuti apa yang dilakukan (Name).

"Kau benar, (Name). Aku hanya mendengar suara saja" kata Reki.

"GEH! KALIAN!" Sepertinya Miya mulai kesal yang diledeki oleh semua yang berada disana.

Hingga,,

Cup!

Hingga (Name) mencium pipi Miya.

"Ehehehe, maafkan aku Miya." Ujar (Name)

Wajah Miya seketika merah padam, seperti tomat matang. Reki dan langa yang melihat itu hanya menertawainya.

"Semuanya, ini aku baru selesai membuat cookie. Jadi selamat menikmati" ujar (Name).

Tanpa menunggu lama, semua yang berada disana memakan cookies yang (Name) buat.

Langa yang sejak awal sudah melirik cookie yang (Name) bawa sejak tadi langsung berbinar-binar ketika memakan kue tersebut.

"(Name)-san, kau yang terbaik! Aku suka cookie buatan mu" ujar langa dengan wajah berbinar-binar

Wajah langa yang tiba-tiba mendekat, membuat (Name) harus mundur beberapa langkah menjauh.

"E-eh, terimakasih atas pujiannya langa-san" ujar (Name) dengan sedikit gugup.

Tiba-tiba langa langsung mengambil kedua tangan (Name) dan menatapnya berbinar-binar, -"(Name)-sama! Tolong buatkan aku cookies seperti ini lagi ya!"

Miya yang melihat pacarnya di pegang-pegang langsung menghampiri mereka dan memisahkan tangan (Name) dengan langa.

Saat itu juga, Miya langsung memeluk sang kekasih dan menatap wajah Langa garang.

"Jauhi tangan kotormu slime! Jangan meminta sesuatu kepada (Name)! Dia milikku!" Kata Miya sambil memeluk tubuh (Name).

"Eh? Aku hanya meminta (Name)-san untuk membuatkan aku kue saja, tidak boleh kah?" Tanya langa

Miya langsung menggelengkan, -"TIDAK BOLEH! DIA PACARKU!"

(Name) hanya menghela napasnya dan langsung menatap Reki untuk meminta bantuan.

Namun sayang, Reki hanya diam sambil memakan cookie yang terbengkalai akibat tidak ada yang makan karena langa dan Miya sibuk berdebat.

Menurut Reki, lumayan makan gratis sambil nonton pertunjukan orang berdebat daripada harus melerai mereka berdua.

Note;

Ada yang tau dia itu apa dan namanya siapa?

Rubah bukan sih? Apa musang? Ga mungkin kucing sih.

Dan untuk nama panggilannya, aku lupa dan rasanya malas sekali rewatch(╥﹏╥)