Clara, anak terakhir dan satu-satunya perempuan diantara abang dan sepupunya.
Cerita ini hasil dari pemikiran aku sendiri untuk kalian berhalu ria hehehe jadi jangan serius-serius bacanya😉
Taeyong sedang berada dikantornya menyelasaikan pembuatan lagu yang sudah mendekati deadline. Saat sedang fokus terhadap pembuatan lagu, ponselnya berdering menandakan ada telfon masuk.
🎶🎶🎶 We'll take the highway to heaven And I can't wait to love you all alone (Oh yeah, yeah, yeah, oh yeah, yeah) We'll take the highway to heaven Oh the 101, let's see just where it goes 🎶🎶🎶
"Halo"
"Halo Yong, ini gue Kyungsoo"
"Iya bang, kenapa?"
"Lu bisa ke resto ga Yong, gue mau ke lokasi nih udah ditunggu soalnya."
"Waduhh, gue juga lagi ada kerjaan lagi bang. Jaehyun gimana bang ga bisa juga?"
"Jaehyun gue telfon ga bisa, hpnya mati."
"Gimana yaa, yaudah tinggal aja bang. Nanti resto gampang gue minta tolong yang lain."
"Ooh gitu, yaudah gue tinggal ya. Sorry ya ngelimpahin ke lu terus."
"Ga masalah kok bang, gue tutup ya telfonnya."
"Okee"
'Hahh Jaehyun kemana lagi kalo diperluin ngilang terus, siapa lagi yang nganggur yaa. Winwin nganggur ga ya, telfon aja deh.'
"Halo Win"
"Iya bang Taeyong"
"Lagi ada kerjaan ga?"
"Engga ada sih bang, lagi ga ngapa-ngapain juga dirumah kenapa?"
"Gue minta tolong dong Win, tolong handle resto dulu sampe gue dateng. Jaehyun gue telfon ga diangkat hpnya mati. Bisa ga Win?"
"Bisa kok bang, tadi sih gue ketemu Jaehyun dia mau ke kampus."
"Oalahh itu anak, berarti bisa ya Win? Lu ajak siapa kek biar ga sendirian."
"Iya bang, gampang lah itu. Yaudah gue mau siap-siap dulu. Gue matiin ya bang telfonnya."
"Yoo Win, thank you"
'Urusan resto beres, sekarang tinggal kerjaan gue yang musti gue selesaiin.'
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Clara dan Ryujin baru saja selesai kelas, mereka langsung menuju parkiran untuk pergi ke butik.
"Ryu, lu duluan aja ya ke parkirannya. Gue mau ke toilet dulu."
"Ooh gitu, yaudah gue ke mobil duluan ya."
"Iyaa"
Saat Clara sudah selesai dan akan mencuci tangannya. Didepan washtafel sudah ada Jessie dana Sherly. Clara tentu saja tidak perduli dengan keberadaan mereka berdua, dia hanya melihat sekilas dan langsung mencuci tangannya.
