22 Juli 20xx
Seoul, udaranya sangat sejukAkhirnya setelah sehari aku bolos sekolah, orang itu pergi hari ini jadi aku tadi pergi sekolah, saat aku bahkan belum duduk tadi Mark langsung menanyakan banyak pertanyaan. Dia kelihatan sanga khawatir, aku jadi merasa bersalah padanya, setelah kujelaskan semuanya wajah Mark seketika menjadi tenang.
Sama seperti hari-hari biasanya, Mark mengantarkan pulang sampai aku masuk ke ruang tamu, untung saja ruang tamu sudah kubersihkan tadi pagi jadi tidak berantakan seperti waktu itu.
Aku sempat gelisah tadi, jadi aku memutuskan untuk mengunci pintu kamar. Dan benar saja hari ini orang itu kembali dalam keadaan mabuk, sekarang orang itu sedang menggedor pintu kamarku dengan kencang.