TOWER OF GOD Ch. 15

125 12 0
                                    

👁👄👁

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

👁👄👁

Dicari !!!

Dedek able meresahkan dunia akhirat
Hubungi
Author !!!

-
-
-
-
-
-

SREEETTT .. GRK ..

Jeongin membalikkan badan Hyunjin agar memunggunginya, diapun merobek paksa piyama yg di kenakan Hyunjin malam itu.

Netra sebiru laut itu terkejut melihat banyak bekas cambukkan di punggung Hyunjin, disana terlihat jelas beberapa luka yg sangat fatal bahkan di bagian leher belakang Hyunjinpun ada bekas guratan benda tajam. Tangannya menyentuh bekas2 luka itu.

" kenapa kau masih bertahan disini jika menderita ? Atau karna kekuatan kau bertahan ? "

" ugh .. kenapa kau menyembuhkannya ? "

" aku tidak suka melihatnya .. "

" ayah slalu menghukumku disaat aku berbuat salah padanya, mungkin karna aku anak dari seorang selir yg di asuh langsung oleh ratu dia bahkan tidak segan2 membunuhku "

" hee .. begitu rupanya .. "

Tiba2 Hyunjin merasakan sesuatu memasuki hole nya, jari2 jeongin bergerak mengocok hole itu tidak hanya satu jari dia terus menambah jarinya hingga 3 jarinya ada di dalam.

" nghh ... akh ... hentikan .. "

" diamlah dan nikmati saja, karna tuanmu itu sekarang aku .. "

Shuffle .. shuffle ..

Haa ...ngh .. mmh ..

Terdengar suara aneh dari mulutnya Hyunjin menggigit bibirnya kuat2.

" keluarkan saja suaramu dan jangan menahannya .. "

CUP ...

Suck ..
Suck ..

Jeongin melumat habis bibir Hyunjin yg berdarah, dia menghisapnya dan terus memainkan lidahnya, membuat benang2 saliva bertautan saat dia melepasnya.

Tangannya kini memposisikan Hyunjin di depannya, memasukkan junior miliknya yg sudah berdiri tegak sejak tadi.

" Aargh .. ngh .. akh .. "

Jolt ..
Sruukk...

Junior Jeongin sepenuhnya masuk, Hyunjin sudah merasa lemas bahkan sebelum memulai. Sihir pengekang yg Jeongin gunakan adalah sihir yg sama yg di gunakan Felix untuk menghukum Changbin.

TOWER OF GODTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang