Level tertinggi mencintai adalah mengikhlaskan
"Miss me crazy boy?"suara lentik dari seorang gadis
"Kenapa bengong? Itu gelasnya beresin dulu airnya tumpah tuh, pecah- " Belum selesai gadis itu menuturkan kata Shandy memeluk erat tubuh kecil itu
"Kamu bilang nunggu konfirmasi dulu, kenapa pulang gak bilang" -Shandy berkaca" Bahkan meneteskan air mata
"Surprise dong hehe"-gadis itu menggaruk tengkuknya tanda dia sedang canggung
" Kalian berdua masih mau bengong disitu atau memeluk ku? "-Runny ya gadis itu kekasih Shandy
"K-kak Run,Ranni kangen banget"-Ranni lalu memeluk erat Runny
" Fajri juga mau peluk"-Fajri lalu ia mendapat tatapan sinis dari Shandy
"Sabar bang sabar, becanda doang"-Fajri ketakutan
" Eiuw becek,ini siapa mecahin gelas kaga diberesin ihh"-Zweitson menggurutu
Dia mendapatkan tatapan aneh dari 4 manusia disitu, lalu mereka semua tertawa kecuali Zwei tentunya
"Kau aneh Son, hahahaha"-Runny tergelak
" Balik-balik ngeselin ni anak yeu" -Zweitson
Shandy dan Runny pun membereskan serpihan kaca gelas lalu mengepel nya, mereka pun pergi ke cafe untuk berkencan dan melepas rindu setelah 1 tahun tidak bertemu.
Skip dicafe
"Sayang mau pesen apa? "-Shandy menatap mata Runny
"Spaghetti udang enak kayaknya" -Runny melihat buku menu
"Tapi bee, kamu kan alergi udang" -Shandy tatapannya berubah menjadi kebingungan
"N-ntah lah sayang, waktu di Korea ada temen Ny yang makan itu dia suruh Ny coba setiap hari lama-lama jadi gak alergi" -Runny
"Gak perlu gugup gitu dong sayang, lucu banget sih" -Shandy tersenyum lalu mencubit pipi Runny
"Mana ada gugup yasudah pesan sana"-Runny tersipu malu
Shandy pun memanggil pelayan dan memesan apa yang ingin mereka makan tak selang lama makanan mereka datang
Mereka makan dengan sedikit bercanda juga agar tidak canggung
𝚈𝚘𝚞 𝚐𝚘𝚝 𝚊 𝚖𝚎𝚜𝚜𝚎𝚗𝚐𝚎
Dering HP Runny
Sang pemilik pun membukanya dan menatap Shandy yang sedang membereskan semuanya"Sayang, mama sudah menyuruh ku pulang. Ayo pulang aja ya besok aku temani kamu latihan okey? "-Runny meyakinkan Shandy pasalnya harusnya mereka lanjut ke mall untuk berbelanja
" Yaudah deh, aku anter kamu pulang ya?"-Shandy memegang tangan Runny
"Engga usah, abang udah nunggu didepan kok"-Runny tersenyum lembut lalu mengecup kening Shandy dan beranjak pergi meninggalkan Shandy sendirian disana.
Shandy pun menuju ke mobilnya dan bergegas pulang karna sepertinya adik" Nya sudah menunggu dirumah
Skip sampai dirumah
"Assalamu'alaikum, orang ganteng pulang!?! Mana karpet merahnya" -Shandy tampak girang
"Yeu yang girang karna doi nya balik" -Fiki menatap Shandy malas
"Sirik aja lu yeu, tidur sono cil besok mulung"-Shandy melemparkan jaket kulitnya di muka Fiki lalu berlalu menuju kamar nya
" Rese bet sih"-Fiki berteriak kesal
Shandy hanya terkekeh lalu berbaring di ranjangnya
𝙋𝙤𝙫 𝙎𝙝𝙖𝙣𝙙𝙮
Tanpa sadar aku memejamkan mata ku dan tertidur tak lama aku mendengar suara memanggilku lalu aku terbangun
"Sayang"-
Aku membuka mata lalu mendapati gadis pujaanku bergaun putih bersih bersinar menatapku tersenyum lembut
" Loh bee,kenapa dateng jam segini mana cantik gini kan aku jadi terpesona " Aku keheranan tapi senang
Gadis itu memeluk ku lalu menatap ku lagi dan berkata
"Jangan terlalu mencintai ku, ikhlas kan aku ya sayang. Kita sudah berbeda"- Runny lalu melepaskan pelukan nya menjauh lalu menghilang di cahaya terang sehingga aku kesilauan
Aku mendengar suara lagi, suara yang tak asing namun menjengkelkan
" Bang dongo bangunnnn, jam 8 nihhh bangun woyy"-Fiki
Aku terbangun dari tidur dan mengusap keringat dingin ku
𝙥𝙤𝙫 𝙎𝙝𝙖𝙣𝙙𝙮 𝙚𝙣𝙙
"Fiuhh cuma mimpi, eh tunggu jam 8 anjim latihan" -Shandy bergegas menuju kamar mandi dan mempersiapkan diri untuk latihan karna dia hampir terlambat.
"Assalamualaikum"-
Ketebak belum alur nya gimana nanti?
KAMU SEDANG MEMBACA
Different ||Shandy un1ty
Fanfictionkita sudah berbeda berhenti memikirkan aku,hiduplah seperti biasa lupakan dan ikhlaskan aku