18 - 09 - 2020
Celengan rindu masih belum terpecah kan, namun kini kisah cintaku hancur oleh keadaan
"Assalamu'alaikum"-Runny mengenakan baju casual merah gelap
"Wa'alaikumussalam"-jawab Un1ty serentak
Runny pun berjalan meletakkan bungkusan bubur yang dia bawa untuk sarapan mem Un1ty
"Wihh bubur,serbu"-Fajri menunjuk bungkusan bubur lalu yang lain berlarian mengambil bagian mereka tapi Shandy malah memilih merengkuh pinggang Runny
Lalu ia berbicara sedikit berbisik
"Kamu itu calon istri idaman ya"-Shandy terkekeh" Apaan sih ngegembel terus"-Runny tersipu malu
Yang lain sibuk dengan makanan mereka setelah semua mendapat bagian barulah Shandy dan Runny mengambil punya mereka dan memakan bersama.
Tak lama jadwal mereka latihan tiba dan member Un1ty sibuk latihan dan Runny hanya diam melihat mereka berlatih sembari sesekali mengecek hpnya gelisah
12.00
Selesai latihan
Shandy sedang mengambil sesuatu di kamarnya dan dia terkejut dari belakang Runny memeluk nya erat seperti baru saja bertemu.
"Eh sayang kenapa hm?katanya mau dibawah aja tadi, terus bajunya kok beda ya"-Shandy membalas pelukan lalu mencium kening Runny
" Gapapa, beda dari mana burem kali kamu.. Inget kata-kata ku sayang lupakan aku dan ikhlaskan yang kamu lihat sekarang hanya lah semu"-Runny lalu menghilang di cahaya yang silau seperti kemarin
"Byy bangun, ayo mandi dulu ih"-suara gadis yang lembut sekali bak alunan
Shandy terbangun dari mimpi buruknya lagi
Shandy pun memeluk Runny dengan erat" Jangan katakan itu lagiii, aku nggak suka"-Shandy yang sudah berkaca"
Hening
Bingung
"Kamu mimpi buruk by?katakan apa?aku tidak mengerti"-Runny menaikkan satu alisnya
" Dimimpi kamu selalu bilang lupakan dan ikhlas kan"-Shandy tersedu-sedu
"Mungkin ada pesan lain dari itu bang"-Ricky menyahut santai
Dan dibalas dengan tatapan sinis dari Runny... Ntah lah mungkin ada sesuatu yang dia sembunyikan
" Becanda bang, serius aja hidupnya "-Ricky
"aku pulang by,sudah setengah hari aku disini mungkin mama khawatir "-Runny memeluk Shandy
" Mau aku antarkan?"-Shandy
"Tidak perlu aku bisa sendiri okey"-Runny melepas pelukan lalu menghilang di balik pintu
21.00
Shandy masih terus memikirkan mimpinya ia merasa mimpinya begitu nyata
Semu?
Lupakan?
Ikhlaskan?
Hanya itu yang berputar-putar dikepalanya membingungkan
Dia terlalu berfikir keras dan dia lelah sendiri lalu tertidur𝘛𝘪𝘣𝘢 𝘴𝘢𝘢𝘵𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘪𝘵𝘢 𝘩𝘢𝘳𝘶𝘴 𝘣𝘦𝘳𝘱𝘪𝘴𝘢𝘩
𝘌𝘯𝘨𝘬𝘢𝘶 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘣𝘢𝘪𝘬 𝘱𝘢𝘥𝘢𝘬𝘶
Lantunan lirik yang terdengar dekat dan suaranya yang manis membuat membuat Shandy terbangun
"Byy?pakaianmu indah sekali"-Shandy
Sosok yang tadinya bernyanyi menoleh ke sangat pujaan hati
"Seseorang memberikannya kepadaku, aku ingin mengatakan nya lagi semua yang kamu lihat semu bang Shan"-Runny tersenyum manis
" Kamu mah ngomong itu mulu,ini hanya mimpi kan?"-Shandy
Gadis itu mengangguk pelan, Shandy tampak lega namun sedikit bingung
"Kenapa kamu selalu datang ke mimpiku seperti ini, itu membuat ku takut sayang"-Shandy mengusap pipi Gadis itu pelan
Runny hanya terdiam lalu tersenyum, lalu ia beranjak dari duduknya dan menghilang kembali di cahaya yang teramat terang
Shandy mencoba meraih tangan gadis itu namun yang terjadi
gubrakk!!
" Aduhh, sakit pinggang aing encok"-Shandy memegangi punggung nya
Shandy mengigau sampai terjatuh dari kasurnya
"Makanya Shan biar gak mimpi buruk terus baca doa sebelum tidur jangan main tidur-tidur aja"-Farhan menceramahi Shandy
" Halah, hari ini ada jadwal latihan tidak? "-Shandy
Farhan hanya menggelengkan kepala nya lalu pergi kebawah
Ting ting
Notif dari seseorang====================================
Ara
====================================
BangBang
Bang
Ape saalloh
Pacarnya fiki menih bawel pisanHalah, mo dabel det lagi nggak?
Boleh tuh,lu siapin ae semua
Oks
====================================
Dann
KAMU SEDANG MEMBACA
Different ||Shandy un1ty
Fanfictionkita sudah berbeda berhenti memikirkan aku,hiduplah seperti biasa lupakan dan ikhlaskan aku