"gulf kau kenapa nakk"
.
.
.
.
.
Nine selaku papa gulf sangat kaget melihat keadaan anaknya itu, bagaimana tidak gulf masuk kedalam rumah dengan keadaan yang benar benar berantakan dengan koper ditangannya, Joong dan nine dengan cepat menghampiri gulf yang berdiri di depan pintu"Astaga kenapa kau sangat berantakan" ujar nine sambil Merapikan penampilan gulf
"Hiks papa......" Ujar gulf memeluk papanya dengan erat, nine?? Tentu saja dia kaget karena tiba tiba gulf memeluk begitu erat dirinya
"Kau kenapa sayangg...... Kenapa kau menangis"ujar Joong yang berada di belakang nine
"Hiks... Dia hikss dia mengambil daddyku hiks" ujar gulf sambil menangis tersedu-sedu
"Daddymu??" Ujar Joong kebingungan
"Iya hikss... Dia merebut phi Mew dariku hikss.... Huaaa" gulf menangis sejadi jadinya di pelukan papanya
Joong yang kaget langsung meminta nine membawa gulf masuk dulu, nine membawa gulf ke ruang tamu di sana gulf menceritakan semuanya kepada Joong dan nine
"Wahh bener bener tuh wanita" (author)
"Lu ngapain ikut ikutan" ujar nine sambil mengeplak kepala author
"Kan aku cuma pengen ikut"(author)
"Dah kau pergi anak pungot" ujar Joong
"Yaudah babay para pendosa"(author)
Skipp gaess😌🔫
Betapa terkejutnya Joong dan nine saat mendengarkan cerita gulf dan Mew itu
"Jadi kau menyerah begitu saja sayang?" Ujar Joong
"Hiks..... Gulf tidak menyerah hiks..... cuma gulf lelah saja hiks" ujar gulf masih dengan keadaan menangis
"Sayang dengar.... Kau tidak boleh lemah kau harus memberi pelajaran wanita itu, phi Mew hanya milikmu bukan milik orang lain" ujar nine dengan serius
"Hiks gulf tahu Daddy punya gulf... Gulf hanya memberikan sedikit pelajaran kepada Daddy hiks, biarkan dia merasakan apa yang gulf rasakan" ujar gulf sambil menghapus jejak air matanya
"Jadi kau mau memberi pelajaran dengan wanita itu??" Ujar Joong
"Tentu saja ayah, bukan gulf kanawut namanya kalau tidak memberi pelajaran wanita itu" jawab gulf dengan nada dinginnya
"Baguss ini baru anak ayah dan papa" ujar joong
Setelah selesai bercerita gulf segera menuju kamarnya dan merapikan bajunya
Sementara di kediaman jongcheveetvat terlihat keluarga Mew menunggu kedatang Mew, tadi Tay dan new ada di luar negeri sementara win ada di rumahnya bright, tapi mereka pulang karena mendapatkan telepon dari keluarga gulf, bahwa terjadi sesuatu antara Mew dan gulf....... Tak lama kemudian datanglah Mew dengan keadaan tubuhnya yang sedikit berantakan, Tay,new dan win tentu saja terkejut dengan keadaan Mew sekarang berantakan dan juga bau alkohol, mereka dengan cepat menghampiri Mew dan memapah tubuh Mew dan mendudukkannya di sofa"Kau kenapa nakk" tanya new
"Papa.... Dia pergi" ujar Mew , perlahan air mata Mew mulai menetes
"Siapa yang pergi Mew??" Tanya Tay
"Dia pergi meninggalkan Mew sendiri hiks..." Ujar Mew dengan tangan yang sudah meremas rambutnya lutut yang di tekuk dan air mata yang mengalir deras
"Tenanglah phi coba katakan apa yang terjadi dengan kalian" ujar win sambil berusaha menenangkan phinya itu
"Hiks apa gulf sudah bersama orang lain dan meninggalkan aku??..... Haha tentu saja dia pasti menemukan orang lain yang lebih baik dariku.... Apakah dia melupakanku?? Hikss...... Katakan papa, ayah, win apakah gulfku melupakanku hikss" ujar Mew yang langsung mendapatkan pelukan dari papanya, new mengelus rambut Mew, mencoba untuk menenangkan Mew namun gagal
"Tenanglah mew gulfmu tidak akan melupakanmu" ujar tay yang juga ikut mengelus punggung Mew
"Hiks.. tapi dia meninggalkan aku... Dia pergi dari rumah ini hiks meninggalkan aku sendirian hikss... Dia pergi pa dia pergi.." ujar Mew sambil melepaskan pelukannya kepada papanya dan dengan cepat Mew memegang kedua bahu papanya dan sedikit menggoyangkan tubuh papanya
"Dimana gulfku papa...... Jawab aku dimana gulfku" ujar Mew dengan air mata yang sudah mengalir dengan sedikit menggerakkan tubuh papa nya
"Kembali gulf padaku ku mohon hikss, bawah kembali gulf kepadaku hikss" ujar Mew, perlahan tubuh dan suara Mew melemah dan akhirnya
"Kembali..kan gulf.... Pa..daku"
Brukk
Mew jatuh pingsan tepat di depan papanya.... Panik??tentu saja semuanya panik Tay dan win segera menggendong Mew dan dibawah ke kamarnya sementara new dengan cepat menelfon dokter pribadinya untuk segera memeriksa keadaan Mew
Semua keluarganya khawatir mereka sedang menunggu dokter yang memeriksa Mew di dalam kamarnya tak lama kemudian keluarlah dokter itu
"Bagaimana keadaan anak saya" ujar new sambil menggenggam tangan Tay
"Dia kelelahan, saya sarankan dia mengatur pola makannya dan sedikit istirahat tolong jaga kesehatan anak anda tuan new" ujar dokter tersebut lalu dipersilahkan pergi oleh Tay
"Aku harap gulf tidak terlalu lama menghukum Mew....." Ujar new dengan wajah khawatirnya
.
.
.
.
Bersambung
Tau ah tidak pandai aku tuh kalau disuruh buat cerita sedih
Semoga suka okeh
Dah babay👋🔫
Insyaallah nanti update lagi
Maaf pendek🙃
KAMU SEDANG MEMBACA
my baby🤴🔞
Short Storypenasaran baca aja?!! kalo suka jangan lupa vote kalo ga suka skipp aja ini semua tentang khayalanku Typo bertebaran jadi maklumi Mon maaf kalo ada banyak kata yang salah soalnya ini pertama kalinya aku nulis ginian kalo ga rame nanti dh end aku ha...