Keesokan harinya....
Gulf bangun lebih dulu daripada Mew dia segera turun ke bawah untuk memasak sarapan pagi ini, saat gulf turun ke bawah terlihat mild yang sudah duduk di ruang makan"Oh kau.... Cepatlah siapkan makanan" ujar mild menunjukkan kearah dapur
"Siapkan sendiri aku bukan pembantumu" ujar gulf lalu berjalan menuju kulkas dan mengambil buah disitu
"Ku bilangin kau kepada Mew biar kau dipecat" ujar mild
"Terserah kau" ujar gulf dingin
"Ohh hey pagi semuanya" ujar Mew yang baru saja masuk ke ruang makan
"Pagi" ujar mild sementara gulf hanya memutarkan bola matanya malas
"Phi lihat dia, dia tidak mau memasak" ujar mild sambil menggandeng tangan Mew
"Kenapa kau tidak memasak??"tanya Mew kepada gulf
"Aku bukan pembantu kalian" ujar gulf lalu berlalu pergi dari sana
*Ini kan yang kau mau Mew suppasit* ujar gulf dalam hati sambil meninggalkan ruang makan, sementara Mew masih menatap gulf dengan wajah bersalah, Mew merasa sikap gulf sudah sangat berubah sejak kedatangan mild kemarin
"Lihat lah itu phii...pembantumu sangat keras kepala...padahal kan aku sebentar lagi akan jadi nyonya rumah ini" ujar mild sambil mengeratkan pegangannya
"Mild, dia bukan pembantu dia itu suamiku, kau tidak akan jadi nyoya rumah ini kau akan menjadi sahabatku" ujar Mew menatap mild serius
"Ahh jadi dia suamimu....." Ujar mild sambil melepaskan Pengangannya dari Mew lalu kembali mennyusul gulf
"Mau kemana kau??"
"Tentu saja minta maaf dengan suamimu itu"ujar mild
Mild kembali berjalan dan menyusul gulf mild sudah memutari masion tapi masih tak menemukan gulf akhirnya dia melihat gulf sedang bermain dengan Chopper di taman belakang, perlahan mild mendekat ke arah gulf
"Hey kau...." Ujar mild
"Siapa kau berani merebut phi Mew dariku"Gulf masih tidak menghiraukan perkataan mild dia masih diam dan bermain dengan Chopper tanpa memperdulikan kehadiran mild, lalu tiba tiba mild mendekat kearah telinga gulf dan berbisik sesuatu
"Aku akan merebut phi Mew darimu bagaimanapun caranya" bisik mild
"Silahkan saja kalau kau berani" ujar gulf
Dari arah belakang ada Mew yang tiba tiba keluar untuk menghampiri mereka berdua, mild yang melihat Mew berjalan mendekat menggunakan kesempatan itu untuk membuat Mew membentak gulf
"Aww...kenapa kau mendorongku" teriak mild hingga terdengar oleh mew, sementara gulf masih terkejut atas apa yang mild lakukan, tiba tiba saja Mew datang dan membantu mild berdiri
"Apa yang kau lakukan baby, dia cuma ingin minta maaf" ujar Mew sambil membawa mild kedalam pelukannya,sementara mild pura pura menangis gulf yang melihat itu hanya memutar bola matanya dan tidak menghiraukan perkataan Mew
"Gulf jelaskan!!" ujar Mew agak dingin
"Apa yang harus aku jelaskan, pada akhirnya kau akan lebih percaya masa lalumu di bandingkan denganku" ujar gulf sambil mengangkat Chopper dan membawanya menjauh dari mereka berdua sementara Mew masih mematung dengan jawaban gulf barusan.... Dia merasa bersalah?? Tentu saja sangat merasa bersalah sudah dua kali dia menyakiti perasaan gulf, sementara yang dia pikirkan hanya kebahagiaan mild saja
*Maafkan aku gulf aku hanya tak ingin menyakiti mild* ujar Mew dalam hati
(Bodoh bodoh jalang aja masih dibela dasar phi Mew bodoh)
Sementara gulf masuk kedalam masion dengan air mata yang memang dari tadi sudah menetes, dia masih membawa anjingnya bersamanya dan menuju kamarnya
"Dia tidak lagi peduli dengan Chopper hiks...apa yang harus aku lakukan Chopper"
"Gukk gukk" jawab Chopper seolah olah mengerti apa yang gulf katakan
Sementara di pintu terlihat Mew ingin menyusul gulf tapi niatnya diurungkan oleh mew setelah mendengar curhatan gulf dengan Chopper
"Apa aku harus tetap kayak gini.... Menahan rasa sakit ini sendiri" ujar gulf lagi dengan air mata yang masih menetes
"Katakan padaku... Apa hanya dia yang berhak bahagia hiks...mengapa phi Mew lebih mengutamakan kebahagiannya daripada kebahagiaanku hiks"
Mew yang mendengarkan itu merasa amat bersalah dengan gulf bagaimanapun dia itu egois dia lebih memilih kebahagian mild daripada gulf, sakit hati?? Tentu saja ketika gulf mengatakan itu seperti ada seribu jarum yang menusuk dirinya saat ini
"Sekarang terserah dia saja.... Aku tidak akan pernah memperdulikannya lagi" ujar gulf masih dengan tangisnya
"Kalau dia masih memilih dia dan mengabaikan aku....... Aku akan pergi dari kehidupannya selamanya" ujar gulf
Mew yang mendengar kata kata itu langsung menorobos masuk kedalam dan langsung menjawab perkataan gulf
"Apa yang kau katakan... Kau tidak boleh meninggalkan aku baby" ujar new langsung berlutut di depan gulf dan menghapus air mata gulf
"Terserah kau.... Lebih baik kau cepat memutuskan ini... Kau harus siap kehilangan salah satu dari kami" ujar gulf dengan air mata yang masih mengalir
"Tidak tidak aku tidak akan melepaskan kalian berdua" ujar Mew sambil memeluk tubuh gulf
"Dan berarti kau egois Daddy, kau hanya memikirkan kebahagiaanmu tanpa memikirkan penderitaan ku" ujar gulf
Dia langsung berdiri dan pergi ke kamar mandi meninggalkan Mew yang masih merenungkan kata kata gulf
.
.
.
.
.
.
.
TBCAbis ini chapternya panas anget
Author nya jahatnya.. memberikan gulf dua pelakor mana kuat gulf
Dahlah males babay
KAMU SEDANG MEMBACA
my baby🤴🔞
Cerita Pendekpenasaran baca aja?!! kalo suka jangan lupa vote kalo ga suka skipp aja ini semua tentang khayalanku Typo bertebaran jadi maklumi Mon maaf kalo ada banyak kata yang salah soalnya ini pertama kalinya aku nulis ginian kalo ga rame nanti dh end aku ha...