Day - 17

408 67 2
                                    


Disclaimer :

BTS and all the cast is belong to God, them self, their family, Their agency and fans.

Semua kisah yang ada di dalam cerita ini hanyalah fiktif, dan tidak bermaksud untuk menyinggung pihak manapun. Saya membuatnya hanya untuk kepentingan hiburan, dan tidak mengambil keuntungan dalam bentuk apapun dari cerita ini.

Warning ; Rewrite Story, Boyslove, Crack pair, OOC, absurd, Not EYD, Bahasa semi baku, Sorry for typo's and,

Enjoy's...

00o00




Hari ke - 17

Jungkook memandang heran Yoongi yang hanya bermalas-malasan sepanjang hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook memandang heran Yoongi yang hanya bermalas-malasan sepanjang hari ini. Tak biasanya dia seperti ini, sebab seharusnya dia sudah heboh dan sibuk sendiri, terlebih karena hari ini adalah akhir pekan.

Dia pasti akan sibuk membuat rencana ini dan itu, bertanya padanya tentang pakaian apa yang harus dipakainya, serta tempat mana saja yang sekiranya bagus untuk di kunjungi saat akhir pekan.

Namun kali ini berbeda, Yoongi bahkan sejak pagi tadi tak bergerak sedikitpun untuk melangkah menjauh dari kasur empuknya.

"Yoon?" Jungkook memanggil.

Yoongi yang sedang memainkan ponsel nya itu hanya mengarahkan pandangannya ke arah Jungkook, seolah bertanya "ada apa hyung?"

"Ada apa?" Jungkook ikut duduk di tepi ranjang milik Yoongi.

Yoongi mengernyit, "ada apa? Memangnya ada apa?" Dia balas bertanya seperti orang linglung. Dan Jungkook hanya bisa memutar bola matanya malas.

"Kamu tidak pergi ke luar hari ini?" Tanya yang lebih tua.

"Tidak." Yoongi menjawab cepat, kemudian kembali mengalihkan fokusnya pada layar ponsel yang ada di hadapannya.

"Tidak pergi menemui pasien mu itu?" Kembali Jungkook bertanya.

"Tidak" lagi Yoongi menjawab dengan cepat, bahkan lebih cepat dari sebelumnya.

"Ada apa? Apa terjadi sesuatu?" Jungkook masih bertanya lagi, dan hal itu membuat Yoongi segera menghentikan aktifitasnya.

"Apa aku terlihat seperti orang yang sedang memiliki masalah, hyung?" Yoongi mulai agak sedikit jengkel. Tumben sekali hyungnya ini kepo sekali.

"Sangat." Jungkook mengangguk. Membuat Yoongi hanya menghembuskan nafasnya gusar.

Haruskah ia menceritakan tentang masalahnya pada Jungkook hyung nya?

Haruskah ia menceritakan tentang insiden saat ia di cium dengan paksa oleh Taehyung kemarin malam pada Jungkook hyung-nya?

Haruskah?

Twenty Six [ TAEGI ; COMPLETE ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang