"hai, ini lah diriku.
perempuan yang pernah menutup hatinya rapat-rapat begitu lama.
hanya karena trauma Dengan kisah di masa lalu.
sampai akhirnya beberapa waktu lalu saya menemukan sosok laki-laki yang bisa menaklukkan hati ini,
bisa membuat saya nyaman,
bahagia dengan caranya yang sederhana,
dan bahkan bisa membuatku merasa istimewa.
saya kira dia yang terakhir buat saya, dia yg bisa bertahan dengan saya apapun masalahnya,
eh tau-taunya dugaan saya salah besar.
dia sama seperti laki-laki yang saya kenal sebelumnya.
sampai akhirnya saya lebih memilih untuk tidak begitu mempercayai laki-laki.
dan sekarang saya berusaha untuk menjadi sosok yang benar-benar tidak peduli dengan siapa yang datang, bukan karena sombong, tapi karena takut apa yang terjadi di masa lalu terulang kembali.
saya hanya ingin menunggu sosok yang benar-benar serius,
tidak menduakan kesetiaan ini, tidak mengacuhkan kepedulian ini,
tidak mematahkan hati ini,
dan bahkan tidak mengecewakan perasaan ini. dan satu lagi, tidak meninggalkan ku setelah tau kekurangan ku dimana."
-@alifiarsydhptrsliadi
Instagram : @fiiaaalifia_
KAMU SEDANG MEMBACA
CORETAN PENA
Random"Hanya seorang gadis yang menyukai sastra dan sajak." Ini bukan tentang cerita mereka atau kalian. Tetapi mungkin, cerita ini sama dengan kisah kalian. Saya membuatnya hanya berisi tentang curahan hati seorang gadis kecil. Gadis kecil itu, Saya. Dan...
