Suara germicik air memenuhi telingaku. Suara dedaunan yang di terpa angin saling bertubrukan. Rasa dingin yang tak tertahankan memaksaku untuk bangun dari tidur nyamanku. Saat membuka mata, betapa terkejutnya aku.
"Dimana ini!!" Jeritku tertahan.
Ah! Apa aku bermimpi? Itulah pikiran ku saat ini. Ya, tebakan kalian benar. Aku berada di tengah-tengah hutan lebat yang sangat gelap, dingin dan lembab.
Takut? Jangan di tanya!
Bahkan saat ini aku sedang meyakinkan kalo aku sedang bermimpi. Ya! Ini pasti cuma mimpi!!
"Awst!!" Ringisku karena aku mencubit lenganku sendiri untuk memastikan bahwa ini mimpi atau nyata.
"Oh My God ini nyata! Aku_aku dimana?! Kenapa tiba-tiba ada di sini?!!" Teriakku.
Tak mau mati konyol, aku segera pergi mencari bantuan. Ya, semoga saja ada orang baik yang mau membantuku.
Sambil berjalan tak tentu arah dari kegelapan, aku mengingat-ingat kembali kenapa aku bisa ada di hutan antah berantah ini.
Khem.. Awalnya aku sedang keluar rumah untuk mencari keberadaan kucing kesayanganku yang hilang. Namun, aku melihat sebuah buku yang menarik perhatianku di pinggir jalan. Buku itu masih baru, terlihat dari sampul dan isinya yang masih rapi dan kayak gak pernah di buka.
"Hem, keknya ni buku jatuh dari si penjualnya deh. Mayanlah buku baru gak ada orang lagi, ambil ah! Hihihi rejeki anak cantik ya gini"
"Ncik.!! Meng! Meng! Meng! Kamu dimana ncik sayang!!" Teriakku sambil membawa buku baru itu.
"Dahlah! Nanti juga pulang sendiri kali! Dasar kucing Oren, mainnya jauh banget!! Eh iya ya! Sekarang kan musim kawin?! Duh pantes aja si ncik pergi gak pulang-pulang, lagi nyari calon bini kali ya??" Aku geleng-geleng kepala. Ya, aku baru tau kalo sekarang musim kawin. Hampir di setiap minggunya di kampung ku banyak yang nikah. Lagi-lagi di undang, lagi-lagi kondangan sendiri. Kali-kali kek aku yang ngundang! Eh, ngga deng! Aku mau ngundang buat acara apa? Orang aku jomblo toh. Eh kenapa malah bahas itu? OMG!
Ya, emang banyak sih pasangan yang menikah di kampungku, bahkan kucing-kucing dan ayam-ayam pun pada nikah, eh enggak deng, maksudnya kawin. Pernah ya, pas aku pulang kerja, aku liat ada satu ayam betina yang di anu sama 2 ayam jantan. Itu tuh emang bisa? Apa gak muat ya??
Aduh-aduh udahlah malah bahas itu lagi sih?!
Oke back to the topik. Sekarang aku sudah ada dalam rumah, ya lebih tepatnya di kamar. Aku sedang rebahan sambil membuka sampul buku yang aku yakini adalah sebuah novel. Ya, terlihat dari judulnya.
My Little Fairy Mate. Berkisahkan tentang kisah cinta seorang fairy atau yang biasa kita sebut peri dengan seorang werewolf, atau biasa kita sebut manusia serigala. Garis besar cerita tersebut adalah Ana, seorang peri cantik yang belum bisa atau belum memiliki kekuatan perinya. Bahkan hal termudah seperti mengeluarkan sayap dari punggungnya pun tidak bisa. Ana adalah peri kecil yang hidup sebatang kara. Dia sering di kucilkan oleh semua peri yang ada di Neverland. Ya, Neverland adalah suatu kerajaan yang berisi bangsa peri. Di perintah oleh sang raja dan ratu peri. Dan saat 18 tahun yang lalu sang ratu dan raja kehilangan putri kecil mereka yang baru lahir kedunia. Dan aku bisa menebak bahwa si Ana itu adalah putri dari sang raja dan ratu peri itu.
Dan tebakanku benar, dengan segala intrik dan masalah yang di hadapi Ana dan sang mate atau biasa di sebut pasangan bagi bangsa mereka. Dia bisa bertemu kembali dengan orang tuanya dan memiliki cinta sejati dengan sang mate yang sangat posesif dan sangat mencintainya itu.
Oh ya, kekuatan Ana itu sebenarnya ada dan sangat besar. Dan saat Ana di culik, si penculik itu menyegel kekuatan Ana hingga Ana tidak bisa memakainya sama sekali. Dan hanya sang mate yang bisa membuka segelnya dengan sebuah 'penyatuan'. Ya, kalian tau pasti.
Dan setelah semua masalah sudah terselesaikan, maka Ana dan sang mate hidup bahagia dan memiliki anak. Bahkan kata sang penulis, dia akan membuat cerita untuk para anak-anaknya ana dan sang mate.
Nah setelah baca novel itu, tiba-tiba kepalaku pusing dan perutku mual sekali. Tiba-tiba pandanganku gelap dan ntah. Kalian tau, aku terbangun di tengah hutan seperti ini. Sebenarnya apa yang telah aku lewatkan?! Apakah saat aku tidur, aku di culik oleh penculik dan di buang ke tengah hutan ini? Tapi, aku itu orang miskin dan di rumah pun nggak ada barang berharga sama sekali. Paling cuma motor butut dan tv butut doang.
Lalu kenapa aku ada di sini??!
KAMU SEDANG MEMBACA
Alpha's Eternal Love [TRANSMIGRASI]
FantasyJika kamu tersesat kedalam hutan, apa yang akan kamu lakukan? Apa lagi jika kamu tersesat seorang diri di tengah hutan yang gelap. Tanpa cahaya sedikitpun. Bahkan kamu tidak tahu, apakah sekarang sudah malam atau siang. Dan bahaya apa yang sedang me...