Bab 10

889 82 11
                                    

Halo semuanya para pembaca setia aku... Maaf banget kalau aku lama upnya, karena aku lagi sibuk sama kerjaan. Btw jangan lupa Vote dan komennya ya...

Oh iya follow instagram aku yuk, ya walau aku gak up cerita disana, kali aja ada yg mau tau aslinya author gimana, boleh follow intagram aku ya di @imansaptr

Jangan lupa vote dan komennya ya.... Thank u ❤️🥰 salam cinta dari aku...

🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰



Alex kembali bersiap-siap dan mulai melakukan penyamaran lagi. Kali ini tugasnya hanyalah menahan sang mangsa dan kali ini tugasnya dari kepolisian. Lagi dan lagi Alex merubah penampilannya di luar dugaan semua orang.

Alex keluar dari kamarnya, semua orang terkesima melihat wajah Alex dan penampilan yang sexy, tampan bak idol k-pop.  Orlando dan Fredericho menelan ludahnya susah payah saat Alex melewati mereka. Aroma harum khas mawarnya membuat siapa saja akan ikut kepadanya. Kerlingan matanya membuat orang akan jatuh cinta. Sang pencuri hati kini akan beraksi lagi di panggung Las Vegas. Tepatnya di tempat perjudian terbesar di Amerika. Meski awalnya Alex dan lainnya di London, kali ini mereka pergi ke Amerika. Wajah tampan dan imut Alex membius semua orang yang memandanginya.

"Kenapa kalian melihatku seperti itu? Aku bukan tulang." ujar Alex.

"Ppppffffff, jadi maksudmu kami ini anjing gitu?" Seru salah seorang anggota kepolisian bernama Gerry.

"Ya, seperti itulah kira-kira... Aku tau aku ini tampan dan manis, hati-hati pada naksir loh...." ujar Alex.

"Kau ini bah, gak usah pakai di pertegas gitulah." ujar Gerry.

"Gaya ngomong kau udah kayak Serena Dasi gantunglah ku tengok bah..." sahut Alex.

Lalu Fredericho datang dan berbicara. "Sudah-sudah, ayo pergi dan jangan main main."

Mereka semua mengangguk, Alex mengendarai sepeda motornya seperti biasa, ia tidak suka naik mobil sebenarnya. Ia lebih leluasa naik sepeda motor. Namun di belakang sudah di ikuti oleh mobil polisi, sementara di gedung Casino, sudah menunggu si pria misterius yang bertemu Alex waktu itu. Semua arahan dan intruksi justru dari Pria itu, kali ini Alex akan menangkap bahkan bila perlu membunuh salah satu rekanan Gorge. Alex masuk ke arena, semua mata tertuju padanya, penampilannya yang sangat manis, membuat sang mangsa terpana dan terpesona.

"Halo anak manis, siapa namamu?" ujar Delax.

"Cinamons..." sahut Alex.

"Mau kau menemniku minum?" ujar Delax.

"Tentu... Mari, kau ingin berjudi?" ujar Alex.

"Jika kau menemaniku, aku akan main." sahut Delax.

"Aku akan menjadi lawanmu, jika aku kalah, aku akan tidur denganmu, jika aku menang..." ujar Alex sambil tersenyum menggoda.

Delax mengangguk mengerti, lalu mereka memainkan permainan. Sudah dua kali putaran, Alex menang terus. Putaran terakhir Alex harus menang, siapa sangka pria manis itu pandai bermain judi, bukan hanya judi, tapi juga pandai mempermainkan hidup orang lain. Putaran terakhir Alex menang lagi, lalu semua uang taruhan Alex bawa pergi. Merasa tidak terima, Delax langsung mengerahkan anak buahnya untuk menangkap Alex.

Alex menoleh dan melihat beberapa pria kekar membuntutinya, lalu dengan sekejap...

Buuuk bukkk

Dua pria kekar itu ambruk, lalu Alex pergi ke tempar Delax. Ia masuk kekamar Delax, lalu Alex menutup pintu dengan gaya sexy dan sensual, sementara di atas tempat tidur sudah menunggu Delax yang tampan dan air liurnya sudah bercucuran. Alex mendekat, lalu memberikan segelas Wine kepada Alex... Dalam hitungan detik, Delax tertidur, lalu Alex meninggalkannya di kamar sendirian. Sementara polisi sudah menunggu di depan pintu kamar. Alex  kemudian keluar kamar lalu Fredericho masuk bersama Orlando dan anggota lainnya.

BxB- Thief Of Hearts Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang