LOCK ON

02 : About secret

About 2.672 words.

Jangan lupa untuk vote, komen yang banyak, add ur library and follow yeaa

Happy reading!

.

.

.

"Ruby-ssaem, terimakasih karena telah menjaga sieun sealam saya ada urusan",ucap wanita paruh baya tersebut berterimakasih pada gadis muda dihadapannya.

Gadis itu tersenyum manis mendengarnya hingga mampu menampilkan gummy smile nya yang mampu membuat siapapun merasa bahagia hanya dengan melihatnya.

"Tak apa bibi, jika sesuatu terjadi, bibi bisa mempercayakan sieun pada saya",ucapnya lembut dan anggun.

Wanita paruh baya itu tentu saja tak bisa menyembunyikan raut bahagianya mendengarucapan gadis dihadapannya yang mempersilahkan dirinya untuk menitipkan sieun saat ia sibuk, mengingat dirinya adalah single parent. Bukankah ini terasa jackpot?

"Kalau begitu kami pergi dulu", ucapnya ramah kemudian berlalu pergi menggenggam lengan gadis kecil berusia 5 tahun yang bernama sieun.

Gadis itu tersenyum menatap kepergian kedua orang tadi, hingga ketika kedua orang tersebut telah hilang dimakan jarak. Senyuman manisnya berubah menjadi datar,tak ada senyuman yang manis seperti beberapa detik yang lalu. Ia seperti...

Seseorang yang berbeda.

Gadis itu adalah Ruby Kim, ia adalah seorang guru taman kanak-kanak disalah satu tk yang terletak dipusat kota. Ruby dikenal sebagai guru yang ramah, penuh kasih sayang kepada anak didiknya. Surai hitamnya selalu dibiarkan tergerai dengan poni tipis yang menutupi dahinya, ia cenderung memakai pakaian yang sedikit kuno namun anehnya itu sangat cocok untuknya. Wajah cantiknya selalu dibiarkan polos begitu saja sehingga mampu membuatnya seperti gadis dewasa dengan wajah innocent, belum lagi dengan senyuman manisnya yang mampu membuat siapapun merasa bahagia hanya dengan melihatnya.

Namun bagaimana jika itu semua hanya sebuah tipuan? Sebuah kamuflase yang ia lakukan.

Bagaimana jika seorang guru yang dikenal begitu polos, manis, dan anggun ternyata adalah seseorang yang dapat melakukan hal-hal yang diluar nalar dengan wajah polosnya?

Mungkin perasaan orang tua diluar sana akan sangat hancur dan marah bukan? Mengetahui bahwa anak-anak yang mereka titipkan untuk menjaga dan mendidik setiap harinya nyatanya adalah seorang gadis yang berkamuflase?

Ruby melangkahkan kakinya memasuki gedung kecil tempat dimana ia mengajar puluhan anak setiap harinya. Gedung kecil itu sudah sangat sepi karena semua guru dan staff telah pulang. Tangannya terulur untuk merapikan berkas-berkas sekolah yang sedikit berantakan hingga tertata dengan rapi.

Hingga beberapa detik kemudian...gerakan tangannya terhenti begitu saja ketika ia merasakan sesuatu yang dingin menekan pada bagian belakang kepalanya.

"I got you, kau benar-benar ahli dalam kamuflase", ucap seorang pria dibelakang ruby dengan sebuah pistol yang menekan bagia kepala gadis itu. Pistol yang siap menembus kerangka otaknya dengan mudah jika ia ingin.

Rubygadis itu berbalik, wajahnya terlihat pucat pasi dengan ketakutan yang tanpa bisa ia cegah hingga mampu membuat netranya bergerak gelisah. Netranya memperhatikan dengan ketakutan saat sebuah pistol yang tadi menekan bagian kepala belakangnya kini beralih menekan dahinya kuat.