"Samlekom! Boke!"
"Apaan sih Bakageyama?!"
"Ituan... Anu..." - Kageyama
"Apaan?" - Hinata
"Anu..."
"Apaan anu anu?!"
"Anuan!"
"Anuan apaan Bakageyama?!!"
"Anu!"
"Ya apaan?!"
"Ya anuan!"
"Anu apaan heh!"
"Woi kalian! Jangan teriak teriak!"
"..."
"Nah kan, dimarahin tetangga sebelah. Elu sih!" - Hinata
"Kok gw?!" - Kageyama
"Ngomong yang bener makanya!" - Hinata
"Iya iyaa... Anu-" - Kageyama
"Ngomong anu lagi gw tabok make bola voli" - Hinata
"Ish, iya iyaa! Jadi gini..."
"Nungguin ya?"
*Plak*
"Mamam tuh!" - Hinata
"Sakit boke!" - Kageyama
"Ish, cepetan apaan?"
"Bantuin ge masang jendela dong..." - Kageyama
"Ga salah orang?" - Hinata
"Jadi lu ga bisa masang jendela?" - Kageyama
"Bisa lah!" - Hinata
"Masa sih~" - Kageyama
"Mau gw bantuin kagak lu?!" - Hinata
"Iyaa iyaa"
Mereka berjalan ke rumah Kageyama dengan tenang, tak ada adu bacot atau saling tendang antar sesama
"Nah, ini boke" - Kageyama
"Okee!"
[Beberapa menit kemudian]
"Udah nih Kags!"
"Man- Astaga! Hinata boke!"
"Salah apa gw! Udah gw tolongin!"
"Itu jendela nya kebalik!"