ten (bukan nct)

11 1 0
                                    

saat rapat, beomgyu memang tidak hadir. taehyung pun terpaksa melakukan panggilan kepada dosen pembimbing beomgyu agar dia tidak berani melawan, dan benar saja, beomgyu datang setelah panggilan itu.

"kim taehyung sialan!" teriak beomgyu saat baru sampai ruang rapat, semua mata tertuju padanya

"beraninya kamu kepada ketua, mana sopan santunmu?!!" teriak pria yang bernama jeon jungkook tersebut

beomgyu menahan marahnya, kalau tidak ia ingin sekali memukul kedua kakak tingkatnya itu

beomgyu duduk disamping park jimin, jimin berusaha untuk menenangkannya. karena jimin cukup akrab dengan beomgyu.

"karena wawancaranya udah selese, aku gak mau ngundur waktu terlalu lama, sekarang serahin semua referensi kalian, yang mana menurut kalian paling mendekati kriteria kita" -taehyung

"aku udah punya beberapa kandidat yang memasuki kriteria kita, tae." ucap jennie, yang merupakan sekretaris taehyung.

"bagus. yang lain bisa mengumpulkan hasilnya disebelah kanan ku dan sisanya yang tidak lolos di sebelah kiri. lalu koor sekre silahkan salin ke excel dan berikan link untuk melihat hasilnya padaku paling lambat jam 8 malam dan bagikan besok pagi paling lambat jam 8 pagi, mengerti?" perintah taehyung

seisi ruangan mengangguk paham.

"beomgyu, kau mengerti?" pertanyaan kini terarah ke beomgyu

"iy." -beomgyu

beomgyu memeriksa nama - nama yang ada disebelah kanan taehyung. yang ia legakan sudah terpampang disana, soobin dan yeonjun sahabatnya, lolos.

[hemi pov]

aku sedang melakukan kegiatan rumah, apalagi selain melayani kakakku kang haewoo?

ia memintaku mencuci kemeja nya, lalu membersihkan meja belajarnya yang seperti sarang singa, berantakan sekali.

"ku dengar kamu ikut tes panitia ya, hemi?" tanya haewoo

"ya. emang kenapa? kamu gak yakin sama adikmu?" tanyaku

"kata siapa? aku yakin dong." jawab haewoo santai

"dua orang tadi malem ngechat aku, kayaknya hari kamu bakal dapet banyak kejutan." sambungnya

"siapa?" tanyaku

"yeonjun sama beomgyu." -haewoo

"dia dapet nomor oppa darimana?" -aku

"mana ku tau, ku kira kalian teman dekat jadi kamu yang ngasi nomorku." -haewoo

"gak ada tuh. teman dekat apanya? cuman teman sekelas." -aku

"ya, hemi.. boleh oppa pilihkan?" tiba-tiba nada kang haewoo seperti penyihir di snow white yang sedang menawarkan apel

"apa? jangan aneh-aneh deh." jawabku

"aku lebih suka choi beomgyu." -haewoo

"hah? si kang es? ngapain ihh.." -aku

"karena... dia lebih jelek dariku(?) kalau yeonjun lebih tampan dariku jadi aku tak suka.. haha.." haewoo tertawa dengan jahatnya

"beomgyu lebih baik dari oppa tau! lebih tampan!" jawabku

"baguslah hemi adikku memilih beomgyu." senyum jahat haewoo

"eh... bukan itu maksudku.." jawabku dengan nada rendah.






next

RUNAWAY | BTS - TXT [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang