Hai Ganteng, maaf, aku tidak izin terlebih dahulu padamu soal dimana aku akan mengenalkan mu pada dunia.
Maaf juga aku telah mengagumimu secara dalam, dan mendoakanmu secara diam-diam.
Tidak usah bingung mengapa aku bisa begitu menyayangimu, karna akupun juga bingung pada diriku sendiri, mengapa itu bisa terjadi.
Tidak sengaja aku temui kamu dalam suatu organisasi, yang saat itu pernah enggan untuk aku ikuti.
Mengenalmu bagiku adalah anugrah Zii, dan mencintai mu adalah hal terindah.
Kamu bagiku adalah hadiah terbaik Zii, walau saat aku pertama kali melihatmu, aku tidak sedang berulangtahun.
Oh iya, foto kita masih aku simpan dalam kotak di atas meja belajarku.
Banyak sekali poto yang terpajang di dinding-dinding kamarku. Tapi tidak ada satupun fotomu yang ku tempel berjejeran dengan teman-temanku.
Jangan berfikir bahwa aku tidak benar-benar menyukaimu karna hal itu, karna aku hanya tidak ingin saat teman-temanku masuk ke kamarku, mereka melihat fotomu.
Aku takut mereka akan menyukaimu Zii, aku takut mereka akan langsung menyukaimu walau baru pertama kali mereka melihat kamu seperti aku saat itu.
Aku ingin kamu hanya menjadi milikku Zii, walau kenyataanya aku tidak pernah benar-benar memilikimu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALEXI ACHAZIA
Teen FictionKukira pria dingin itu hanya ada di novel saja, Ternyata aku salah. Pria dingin itu adalah orang yang sekarang sedang bener-benar aku kagumi dan berusaha aku miliki. ❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️ Zii, sehat selalu ya. Sudah itu saja. Aku tidak bisa berkata banyak...
