Terukir tanpa bosan namamu
Dalam setiap ukiran yang ku indahkan
Dan mungkin ini ukiran terakhir namamu dalam kertas usangku goresan terakhir atas kepergian muKamu yang kini menemukan ruangmu yang baru
Menemukan senjamu yang baru , yang mungkin itu lebih indah
Hingga mampu membujukku untuk pindahMenggenggam sebuah perasaan sendirian
Menantimu dan menunggumu dalam harapan yang begitu semu
Perlahan aku akan melepaskan-mu pergi terbang bersama orang yang sekarang kau agung-agungkanMenunggu dengan harapan yang begitu hampa, angin berhembus tenang membisikkan kedalam jiwa yang resah,
senja terakhir yang tak lagi indah, aku disini tempat kata pisah yang terucap pada akhir kisahPergilah jika kau ingin pergi tapi ingat sejauh apapun kau pergi masih ada aku disini yang akan selalu menantimu untuk kembali
•••
Puisi kedua nih gimana? Next kah?
Jangan lupa buat tinggalin jejak kalian Vote & Coment
Sampai jumpa lain waktu...
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Rindu
Poetry• Jika kau menggoreskan suatu luka diatas batu itu tidak akan hilang begitu saja seperti saat kau menggoreskan-nya diatas air • Harapan akan tetap menjadi harapan jika tak bisa terwujudkan • Kehidupan itu layaknya kopi manis Dan pahitnya menyatu da...