OUR STORY FOR LATER

1.memulai kembali

Waktu terus berjalan setelah perpishan itu

Hari senin pagi yang cerah

Adelio berangkat ke kampus pukul 07:00

Ia berjalan dari rumah menuju persimpangan
Dan bertemu dengan penjual mie ayam dekat persimpangan menuju terminal, langganan ibunya dulu yang sekarang ada di negeri kanguru (australia

"Pagi kang ujang " sapa adelio sembari tersenyum

"Eh Yo ,mau ke kampus ya,ngak singgah dulu Yo"ujar tukang mie ayam tersebut

"Wahh engak kang saya mau buru buru ada kelas tambahan kang, lain kali aja kang"
ucap adelio

"Oke lah Yo kalo begitu"jawab akang ujang itu dengan senyuman.

Adelio pun meningalkan bapak itu dan menaiki angkutan umum menuju kampus
Tak terasa sudah 30 menit di dalam bus karna kemacetan kota yang begitu parah saat itu

Sampailah adelio di kampus
Dan duduk sambil menghisap rokoknya

Jam pun menandakan pukul 08:00
"Kayak ada yang kurang nih" ucap adelio dengan suara lambat sembari tersenyum.
Dia pun memakai jaket Windbreaker nya
Dan masuk ke dalam kelas peajaran.

Seiring berjalanya waktu,hari menunjuka pukul 11:00
Adelio berjalan dengan membawa tas outdoor yang sering ia kenakan dan memakai jaket windbreaker nya, dengan gaya resleting jaket nya yang selalu di buka,
dan menuju warung bu Ida yang berada di luar kampus,yang biasanya ramai di datangi oleh mahasiwa yang lain.

"Udah balik yo "tanya suaminya bu Ida yang sedang membuat minuman untuk mahasiswa yang lain.

"Udah pak ,buatin saya kopi pahit satu pak gak pake gula "ujar adelio kepada suaminya bu Ida itu

"Oke yo ,tungu bentar ya "

Dan bapak itu membuatkan adelio kopi pahit yang ia pesan,kebetulan Bu Ida lagi tidak ada di sana terpaksa pak budi suami nya Bu Ida yg melayani mahasiswa yang lain.

"Tumben kopi pahit yo "tanya pak budi dengan wajah yang sedikit aneh dan sedikit tertawa

"Ngak apa apa pak udah kebiasaan "jawab adelio sambil menghisap rokok nya dan meminum kopi pahit itu.

"Oowh bapak kira ada hal yang lain gitu ,,"ujar pak budi sambil melayani mahasiwa yang lain

PLAKK ,,pukulan datang dari belakang dan mengenai pundak adelio ,untung saja tidak sedang meminum kopi panas tersebut

Na'as adelio pun sempat terkejut dan melihat ke belakang

"Hai men "ujar seorang yg ternyata itu adalah Mamat teman adelio yg sering duduk di warung bu ida ini juga,
kebetulan ia pulang kerja
Dan sering mampir ke tempat warung Bu Ida
"Aah elu gua kira siapa,untung ngak gua siramin kopi ni ke muka lu" ujar adelio yang sedikit kesal

"Ahh elu gitu amat sama gua yo,"ucap Mamat sambil ketawa cengingir

"Udah pulang lu Mat "tanya adelio sambil mengalih kan topik pembicaraan

"Udah yo "

"Tumben tumbenan lu di warung ini "tanya mamat.

"Di kantin lagi rame agak malas gua "jawab adelio sambil menghisap rokok.

"Gua nebeng ama lu ya "ujar adelio ke mamat, kebetulan Mamat lagi sendiri dan rumah mamat pun satu gang dengan adelio
"Oke ,tapi gua makan dulu ya"jawab mamat

"Pak budi mie goreng satu ngak pake kuah"
ujar canda an yang sering di gunakan Mamat dengan pak Budi sambil ketawa

"Iya iyaa ,jawab pak budi dan mengambilkan pesanan Mamat.

Beberapa menit setelah mamat Siap makan
Dan mereka berdua menaiki sepeda motor dan melaju dengan pelan, dengan cuaca yang sangat cerah di tambah kemacetan kota saat itu.

"Yooo"terdengar teriakan seseorang dari sebuah kaca mobil merci ,