Hai lanjut di akun ini yaa kawan-kawan.!!
Nb : kalo bingung alur nya, buka cerita ini di akun bucinSM_ , ini lanjutan dari cerita yang nggantung disana. So happy reading sayangcuu ❤️
===================================
Nana pov"Fyuuuhhh... Huhh capek banget hari ini" keluhku didepan dinding kamar.
Aku memang sedang istirahat lebih tepatnya mengistirahatkan diri dari padatnya pekerjaan.
Aku membuka hp dan melihat beberapa potret dari Agil, anak kecil yang mulai terbiasa dengan kehadiran ku.
Ingat kan tentang anak asuh ku , Agil. Padahal baru tadi aku meninggalkan rumahnya dan hebatnya aku rindu sama bocah tampan nan cantik itu.
"Hahaha.. lucu sekali kamu nak" kekehku sambil melihat fotonya yang sedang tertidur.
Sedang apa ya dia sekarang, ah masa aku harus ke daddy nya ? Aaahh Narana heyy ar u okey ? No no im crazy tonight.
Ingin menanyakan bagaimana dan sedang apa agil sekarang pun harus mengumpulkan niat terlebih dahulu.
"Hah.." nafas kasarnya.
"Ibu.. apakah ini benar aku sudah bisa merasakan apa itu cinta ? Gimana sih bu ayah, waktu kalian berdua bertemu" sambungnya dengan diiringi kekehan cantik dari mulut kecil Narana.Sudah besar, sudah dewasa bukan berarti harus ikut semua ketentuan hidup yang ada, harus punya progres, dan sedikit bumbu penyedap kehidupan lainnya biar bisa kuat dan berdiri tegap selalu. Dunia bukan untuk dilawan, bukan juga untuk diikuti. Alur hidup memang susah gampang buat ditebak.
Aku yang lagi scroll hp tiba-tiba ada chat masuk yang mengatasnamakan bapak jeno
*Ting
"Ehh..." Bingung nya waktu melihat nama yang tertera di atas pop up hp nya.
"Eiy percayalah, kita sudah pernah chattingan waktu itu dan kenapa sekarang jadi kaya di remix gini ini jantung" sambil memegang dada kirinya yang seakan jantungnya memberi notis untuk segera membuka pesan dari seseorang itu.
Aku memberanikan diri untuk membuka pesannya.
"Fyuh syukurlah hanya menyapa" ucap nya karena lega.
Jangan kepo dengan bagaimana aku menjawab sapaan jeno kali ini, tentu kalian semua tau.
Beberapa detik setelah Jeno mengirim pesan untukku , aku terlonjak kaget karena , kalian tau ? Yaakkk jeno menelfon ku , ini sudah gila sungguh gilaa. Ibuuu aku harus sembunyi dimana .
Tertera di pop up atas hp ku,
Jeno 📞
"Atur nafasmu, atur detak jantungmu Narana," ricaunya dengan memegangi dada kirinya, karena jika didengarkan detak jantung Narana seperti music dj yang setelah diremix jedug jedug
KAMU SEDANG MEMBACA
DADDY, I WANT A MOMMY-!! (Re-up)
Non-FictionIni hanya lanjutan dari akun bucinsm ya gais:( sorry buat kalian nunggu lama banget ;( kita mulai dari sini yaaa:(