Aku adalah perempuan yang sederhana. Tak menuntut daksa agar selalu teguh. Namun sekuat tenaga berusaha menemukan sumber penyemangatan untuk atma. Bak batu cadas yang kokoh walau terhempas ombak, tetap bertahan. Lelah, pernah. Kecewa, pernah. Namanya juga seorang hamba. Tak perlu resah, berjalan turut alur saja.Iyuss
30.03.2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Dandelion
PoetryKadangkala kita terlalu canggung untuk mengungkap rasa Kadangkala kita terlalu lihai menyembunyikannya Jugaa Kadangkala kita terlalu takut untuk tak terbalaskan Semua aksara yang kutulis Sekedar untuk hiburan Untuk semua, Happy reading