2.

101 9 1
                                    

Sudah satu tahun  papa Liu Yu belum kembali, Liu Yu sudah mencoba menelfon papanya berulang kali tapi tidak pernah dibalas sama sekali. Seakan-akan papanya sudah menghilang dan meninggalkan nya tetapi Liu Yu masih berharap papanya akan kembali secepatnya.

Liu Yu pun bosan di rumah yang hanya ditemani oleh kakak khayalan nya itu. Liu Yu mencoba pergi bermain setelah pulang sekolah, tetapi Liu Yu tidak mempunyai teman untuk diajak bermain.

Saat Liu Yu duduk termenung di tepi danau tiba-tiba seorang remaja datang menghampirinya dan mengajak Liu Yu berbicara.

"Hai, apa aku boleh duduk disini?" Tanya pemuda itu.

"Iya, boleh silahkan" Jawab Liu

"Kamu pergi kesini dengan siapa?" Tanya pemuda itu.

"Sendirian" Jawab singkat Liu Yu

"Apa kamu mau sandwich?" Tawar pemuda itu

"Hmmm, tidak terima kasih" Jawab Liu Yu

"Tidak apa² ini kamu ambil aja, kamu pulang sekolah kan pasti kamu lapar. Ini makan aja tidak apa² kok aku masih bawa banyak" Paksa pemuda itu sambil menyodorkan sanwidch yang dibawanya.

"Tapi aku sudah makan sebelum pulang sekolah tadi, kamu makan aja inikan punya kamu" Jawab Liu Yu

"Yasudah kamu bawa pulang aja, kamu makan sama adik atau kakak kamu" Tawar pemuda itu sambil mengasihkan kotak makan berisi sandwich.

"Tapi aku tidak punya kakak atau adik. Aku anak tunggal" Jawab Liu Yu

"Yasudah kalau gitu kamu bisa makan dengan ibu mu atau ayah mu" Kata pemuda itu.

Tiba-tiba Liu Yu kembali terdiam tanpa dia sadari air matanya sudah membasahi pipi nya.

"Kamu kenapa menangis, apa yang aku katakan tadi membuatmu sakit hati?. Maafkan aku" Tanya pemuda itu

"Ibuku sudah meninggal karena terlibat pembunuhan saat aku berusia 3bulan, dan ayahku sudah 1tahun menghilang entah kemana." Jawab Liu Yu dengan pandangan yang kosong.

Pemuda itu tiba-tiba memeluk Liu Yu & Liu Yu pun merasa hangat dipelukan pemuda itu. Liu Yu pun mulai menangis dipelukan pemuda itu, dan pemuda itu pun mengusap halus rambut Liu Yu.

"Silahkan kamu menangis, menangis lah dengan kencang, menangislah sampai kamu puas" Kata pemuda itu

"Terima kasih aku sudah tidak pernah  merasakan kehangatan saat dipeluk" Jawab Liu Yu dengan menangis.

Liu Yu tiba-tiba melepaskan pelukan pemuda itu.

"Nama kamu siapa?" Tanya pemuda itu.

"Namaku Liu Yu, nama kamu siapa?" Jawab dan tanya Liu Yu

"Namaku Rikimaru kamu panggil aja Riki" Jawab pemuda itu sambil tersenyum.

"Ohh ya kamu tinggal di rumah dengan siapa?" Tanya Riki

"Aku tinggal sendirian, kadang juga kakak khayalan ku datang menemani ku" Jawab Liu Yu

"Kakak khayalan?" Tanya Riki keheranan

"Sudah lupakan, kalau begitu aku pergi dulu ya" Jawab Riki

"Kemana?" Tanya Riki

"Aku mau pulang dulu" Jawab Liu Yu.

"Heh besok bisa kan ketemu disini lagi?" Tanya Riki

"Iya bisa, jangan lupa besok bawa sandwich lagi ya" Becandaan Liu Yu yang langsung disetujui Riki.

"Tenang aja besok aku bawa banyak" Jawab Riki

"Hahaha aku cuma becanda aja jangan dibawa serius" Kata Liu Yu sambil teriak 

Rikimaru Chikada

Ku ingin memeluk mu malaikat ku || Liu YuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang