Aktivitas seperti biasanya kembali lagi. Yuri baru aja beres praktek melakukan percobaan jadi ahli bedah di lab tadi. Karena capek mengikuti kelas jadinya Yuri pengen ke studio aja untuk menetralkan pikirannya.
Sepanjang perjalanan ke studio dia tidak melihat Minju sama sekali. Pasalnya, si Minju biasa sering main ke studio atau gak yah jalan jalan di sekitaran sini.
"Mungkin masih ada kelas" gumamnya pelan.
"Ih jo yuri kenapa lu mikirin dia sih agsjsh"
Yuri merutuki dirinya sendiri yang sedang memikirkan keberadaan Minju.
"Kok gw tiba tiba jadi penasaran keberadaan dia sih aelah, yur lu kenapa sihh ayolah dia itu musuhmuuu"
Tidak terasa akhirnya Yuri sampai juga depan pintu studio. Tanpa ba bi bu dia langsung membuka pintu itu.
Ceklek
"ohh godd" ujar Yuri setelah dia melihat kejadian di depan matanya ini.
Dengan segera Yuri keluar dan menutup kembali pintu studio.
"what the fck!! it was so crazy eww- what are the two of them doing? why are they kissing in the studio?"
Yuri hendak pergi dari sana namun tangannya di tahan oleh seseorang.
"Itu bukan seperti yang lu kira yur, gw sama jaemin cuman ngelakuin koreo dance untuk penampilan opening acara nanti"
Yuri naikin satu alisnya "what you say Kim Minju? i don't know what are u doing but-"
"why are your dance choreos so exaggerated?"
"Itu gw masih pilih koreo dance kok bukan berarti itu yang bakal gw tampilkan nanti" jawab Minju.
"ohh okey yaudah sono lanjut ae dance kiss kiss mu itu"
Yuri lalu melepaskan genggaman tangan Minju dan pergi dari sana.
"Jaem lu yakin ini koreonya?" tanya Minju di sela jam istirahat latihan.
Jaemin hanya ngangguk.
"Tapi jujur gw masih rada takut tampilkan koreo ini"
Jaemin noleh "Buat apa takut ju, angkatan di atas kita aja ada yang sampai melebihi ini, lagian kita juga gak nyentuh banget kan cuman ada sedikit jarak beberapa centi"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐄 𝐍 𝐄 𝐌 𝐘 ✓
Teen Fiction[ 16+ ] akankah semuanya berubah? ⚠️gxg content [ ! ] bahasa non baku