awal

125 13 1
                                    

"Bangun! Bangun!" teriak seorang kakak laki-laki.

"hoamm... iya bang!“

Hai gue senja, gue anak kedua dari 2 bersaudara. Tadi? itu abang gue, Bang Shandy lebih sering dipanggil bangsen. Bangsen itu ngeselin, cerewet, tapi perhatian, siapa lagi yang ngurusin gue selain dia? Orang tua kita jarang dirumah, lebih sering di luar kota bahkan di luar negri karna pekerjaan.

"Sarapan dulu, udah gue siapain di meja." ucap Shandy.

"Loh bibi belum dateng bang?" tanya Senja.

"Mungkun nanti." jawab Shandy.

Hari ini hari pertama gue masuk sekolah di SMA Melody, SMA musik terbaik di Jakarta.

06.30
-SMA MELODY-

"Hari ini hari pertama lu MOS, jangan malu-maluin gue, secara gue mantan ketos." cemas Shandy

Kaget ga? kaget ga? kagetlah masa engga. Seorang BangSen mantan ketos?! Iya. Karena dia naik ke kelas 12 makanya ganti periode.

"Iye bawel, gue kan gapernah aneh-aneh kalau disekolah." jawab Senja sedikit kesal.

"Hai Senja! Hai BangSen" sapa anak baru.

Kenalin mereka sahabat gue. Fiki, Zweitson, dan Celine, kita udah sahabatan dari SMP, kecuali Fiki, gue sama Fiki udah sahabatan dari kecil, jadi semua masalah hidup gue Fiki yang paling tau.

"Yauda, gue masuk dulu ye" pamit shandy pada adiknya.

"okee bang!" Saut Senja, Zweitson, Fiki, dan Celine.

Cerita gue dimulai dari sini.

07.30
"Ayo adik-adik cepetan baris kelapangan! MOS udah mau dimulai"
"Barisannya dirapiin!"
"Jangan berisik!"
"Yang belum baris, cepetan baris!"
"hari ini kita akan perkenalan dulu, dan kalian jangan rame sendiri"

"Hai adik2 semua kita dari pengurus OSIS SMA MELODY"
"Saya fenly dari kelas 11 MIPA 2, di OSIS saya menjabat sebagai ketua OSIS, terimakasih"
"Saya Shani dari kelas 11 MIPA 1, saya wakil ketua OSIS, terimakasih"
"Saya Fajri dari kelas 11 MIPA 1 saya di OSIS sebagai sekretaris, makasih"
"Saya aya dari kelas 11 MIPA 3, saya menjabat sebagai bendahara, terimakasih"

Tiba-tiba terjadi keributan dibarisan anak MOS.
BRUKK!!! Suara yang terdengar sangat keras dibarisan anak MOS.

"Aduhhh!!!" Teriak kesakitan seorang gadis yang terjatuh.
"Eh, sorry sorry gue ga sengaja, tadi ada yang dorong gue dari belakang" permintaan maaf dari salah satu anak MOS.
"Gapapa santai aja, lagian cuman luka kecil kok."

"Ada apa ini? Kok rame banget?" Teriak seorang KETOS.
"Ini kak ada yang jatuh, kakinya luka" Jawab salah satu anak MOS.
"Kamu ikut saya ke UKS sekarang." Ajakan KETOS terhadap seorang gadis yang kakinya luka.
"I-iya kak"

Suasana di lapangan menjadi hening lagi.

-UKS-

"Lo duduk aja disitu biar gue cari obatnya" KETOS
Gadis itu hanya tersenyum manis.
"Lo gapapakan? Sini biar gue obatin" Tanya KETOS yang sedikit cemas.
"Ga-gausah kak aku bisa obatin sendiri kok." Tolakan seorang gadis yang tidak mau merepotkan orang.
"Udah lo diem aja, biar gue obatin"

Akhirnya KETOS itu ngobatin kaki gadis yang luka tadi.

"Nahh udahkan, kalau gini kan enak, palingan bentar lagi juga sembuh" Ucapan KETOS.
"Makasih ya kak" Ucapan terimakasih dari gadis manis.
"Sama-sama, btw nama lo siapa?" Tanya KETOS.
"Senja kak."
"Kenalin gue fenly." Tersenyum lebar.
"Udah tau kak, kan tadi kakak udah perkenalan." Jawab Senja.
"Oh iya gue lupa, hahahaha" Pengakuan KETOS sedikit pelupa.

"Btw lo masuk kelas apa?" Tanya Fenly sedikit kepo.
"10 MIPA satu kak." Jawab Senja dengan datar.
"Eh itu udh pada ke kelas, lo mau disini atau kekelas?" Lagi-lagi Fenly bertanya.
"Ke kelas aja kak, takut ketinggalan kegiatan di kelas" Jawab Senja dengan santai.
"Oh yaudah, mau gue anterin?" Tawaran Fenly.
"Engga usah kak gapapa aku bisa kekelas sendiri, lagian kaki aku juga ga kenapa-kenapa." Tolakan manis dari Senja.
"Emangnya lo tau kelas lo dimana?" Jawab Fenly sedikit ngegas.
"Belum sih kak, hehe" Jawab Senja.
"Yaudah gue anter aja, sekalian mau kasih pengumuman ke kelas-kelas" Fenly.

-KELAS 10 MIPA 1-

"Ha? itukan KETOS cakep" murid 1.
"Senja dianterin KETOS?" murid 2.

"Hai guys" Sapa Senja terhadap sahabatnya.
"Kaki lo ga kenapa-kenapa kan?" Kecemas Fiki.
"Eh iya lo ga papa kan?" Tanya Celine sedikit cemas.
"Gue gapapa, cuman luka dikit aja, kalian gausah lebay deh." Jawab Senja dengan senyum manis.
"Lo dianterin Ka Fenly?" Tanya Zweitson yang kepo.
"Hah lo dianterin?" Fiki terkejut.
"Lo diobatin juga ya sama Kak Fenly?" Tanya Celine yang kepo.
"Apasih kalian, tadi gue dari uks kebetulan aja ketemu Ka Fenly." Pembelaan dari Senja.

"Minta perhatiannya sebentar ya ini ada pengumuman, besok semua siswa kelas 10 wajib menggunakan pakaian olah raga. saya pamit terimakasih" Pengumuman dari fenly.

Fenly pun sudah pergi dari kelas Senja karena masih banyak kelas-kelas yang harus diberi pengumuman. Tiba-tiba Senja teringat satu hal.

"Oh iya gue belum terimakasih sama Kak Fenly." Terkejut cemas dalam hati Senja.



RUMITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang