[BL] What to do if you are pregnant ✔️

17-18

Bab 017

　　Ditolak tanpa henti oleh anak itu, Long Yi tiba-tiba merasa sedikit malu, dan kemudian menatap anaknya yang dikatakan A Jing.

　　Long Yi tidak menyangka dia akan memiliki anak. Ketika A Jing mengatakan bahwa dia tidak bisa melahirkan anak, dia dengan enggan memotong pikirannya. Dibandingkan dengan anaknya, tentu saja A Jing lebih penting. Klan naga sangat tergila-gila, satu pasangan sudah cukup, dan dia hanya menginginkan A Jing.

　　Anak ini kecil, terlihat lebih rapuh daripada A Jing, dan memancarkan aroma manusia yang kuat.Long Yi mengendusnya dengan sangat serius, tapi tidak bisa mencium nafas klan naga.

　　Dia langsung bingung, ini anaknya, bagaimana mungkin dia tidak mencium nafas naga?

　　“Apakah kamu lelah?” Lu Jing berjalan ke pintu dan memeluk Lu Chenhao: “Apakah kamu ingin tidur dulu?”

　　Lu Chenhao menggelengkan kepalanya, kulit kepalanya mati rasa oleh mata Long Yi, dan Lu Jing berkata, "Aku ingin menunggu Ayah."

　　Lu Jing memeluk Lu Chenhao ke dalam kamar dan membaringkannya di tempat tidur: "Kamu pergi tidur dulu, Ayah dan paman pergi untuk mengatakan beberapa patah kata, dan segera kembali, oke?"

　　“Kalau begitu Ayah akan segera kembali.” Lu Chenhao berkata dengan manis, “Kalau tidak, aku ingin mati karena Ayah.”

　　“Aku mengerti.” Lu Jing mengusap kepala Lu Chenhao, lalu menutupinya dengan selimut.

　　Segera mengaitkan jarinya untuk membiarkan Long Yi pergi bersamanya.

　　Long Yi masih berusaha sangat keras untuk membedakan nafas anak itu, tapi dia frustrasi karena dia tidak bisa mencium nafas naga pada anak itu.

　　Lu Jing menutup pintu, membawa Long Yi langsung ke balkon, dan bertanya padanya dengan punggung menghadap pagar, "Apa rencanamu untuk masa depan?"

　　Long Yi memiringkan kepalanya dan berkata dengan bingung, "Bawa pulang A Jing."

　　“Aku tidak akan kembali.” Lu Jingxiang menebak bahwa Long Yi akan mengatakan itu, dan menjawab sebelum dia selesai.

　　Long Yi sedikit mengernyit dalam masalah, melihat ke arah lampu yang terang dan cemerlang di luar balkon: "Tapi aku tidak suka di sini. Sempit dan pendek, jadi aku tidak bisa tidur seperti naga. Terang dan berisik di malam hari, dan saya hanya bisa tidur jauh dan bahkan tidak bisa menemukan gua yang besar. "

　　"Tunggu." Lu Jinglian menyela: "Di mana kamu pergi tidur?"

　　“Aku tidak menemukan gua itu, jadi aku menggalinya sendiri.” Setelah Long Yi selesai berbicara, dia menyeret Lu Jing dengan gembira dan berkata, “Aku akan mengajak A Jing untuk melihatnya. Gua itu sangat luas dan indah. pasti menyukainya. "

　　Lu Jing tidak bisa tertawa atau menangis: "Mengapa saya pergi ke gua ketika saya meletakkan tempat tidur."

　　"Tapi aku ingin tidur dengan Ah Jing."

　　"Apa yang menurutmu cukup indah."

　　"Ajing, bisakah kau pergi melihat gua?" Mata Long Yi penuh dengan keinginan kuat untuk pasangannya: "Anda akan menyukainya jika Anda melihatnya."

　　Lu Jing tiba-tiba teringat: "Beberapa waktu yang lalu, saya bisa mendengar suara gemuruh besar setiap malam. Mungkinkah Anda yang membuatnya?"

　　Long Yi tampak kosong.

　　Lu Jing tiba-tiba menjadi tertarik: "Saya sangat menantikan gua apa yang bisa Anda gali. Ayo pergi dan lihat."

　　Long Yilian mengangguk dengan senang, senang dengan kesediaan A Jing untuk pergi ke gua, dan penuh kebanggaan dan kepercayaan diri pada gua yang baru digali.