Prolog

198 29 5
                                    

Kebencian ku terhadap tokoh protagonis dan antagonis, begitu dalam sampai terkadang terbawa mimpi.

Bagaimana tidak? Seluruh pemeran pria di novel ini mati dengan mengenaskan karena ulah mereka berdua.

Laki-laki pertama, dia mati akibat melindungi si FL dari serangan racun dari antagonis wanita. Dan tubuhnya melebur akibat racun itu.

Laki-laki kedua, mati akibat kecerobohan FL: tanpa sengaja, dia mendorong laki-laki kedua ke dalam jurang naga, dan berakhir mati ditelan naga yang tengah bangun dari hibernasi.

Laki-laki ketiga dan keempat, mereka adalah kembar dan jatuh cinta terhadap FL, sehingga si antagonis wanita merasa cemburu dan menyerang si kembar dengan menggunakan sihir boneka.

Baiklah, cukup! Jika begini terus, semua lelaki di sana tidak ada lagi! Tuhan, tolong kabulkan permohonan ku agar bisa menyelamatkan mereka.

Saat aku selesai membaca novel itu, ku tegak habis segelas air sirup, dan setelah itu-

Bruk

Tubuhku ambruk dengan busa keluar dari mulut ku. Pada saat itulah, permohonan ku terkabul.

"L-loh? Ini dimana?"

---------------💗---------------

22-03-22

Hidup sebagai pelakorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang