Sebelum membaca, ingat karakter tokoh dan isi cerita hanyalah fiksi, bukan kisah nyata terimakasih 🙏🏻
Jangan lupa vote🌟
Apakah si sulung harus selalu mengalah?
Kenapa selalu si bungsu yang dimanja?
Apakah si sulung harus selalu memberi contoh yang baik?
Apakah si si sulung tidak boleh melakukan kesalahan?
Apakah si sulung yang harus selalu dimarahi?
Pikiran itu terus menghantui namja manis yang sedang duduk tenang di balkon kamarnya, Seusai dimarahi habis habisan oleh papanya karena suatu hal yang sepele.
Namja manis itu pulang malam karena ada kegiatan disekolahnya, namun sampai rumah bukannya disambut dengan baik, namun dituduh tidak tidak dengan orangtuanya.
Flashback
"Jungkook pulang"
"Dari mana saja kamu? Bukannya hari ini tidak ada tambahan pelajaran?" Tanya seseorang dengan suara dinginnya.
"P-pa..." Jungkook terkejut ketikan mendapati sang tengah berdiri di hadapannya.
Belum sempat menjelaskan, seseorang yang di panggil pa tadi langsung menarik tangan Jungkook, membawanya ke ruang tengah dan melepas tarikan itu dengan kasar.
"KAMU TU YA, MAU JADI APA MASIH SEKOLAH KOK JAM SEGINI BARU PULANG HA?"
"T-tapi pa..."
"GAUSA TAPI TAPIAN JUNGKOOK, PAPA SUDAH TAU, KAMU MEMBERI CONTOH YANG TIDAK BAIK PADA ADIKMU"
Jungkook ingin mengatakan jika sebelumnya dia sudah pamit, namun karena kesibukan mungkin papanya jadi lupa.
Sementara di lantai 2 terdapat namja yang berumur lebih muda 2 tahun dari Jungkook, yaitu Jeon Jongseong atau biasa dipanggil Jay. Dia mengintip di balik jendela kamarnya dan tersenyum puas melihat kakaknya dimarahi.
"Masuk ke kamarmu sekarang dan renungkan kesalahanmu, papa lagi malas menghukummu"
"Ah kenapa tidak dihukum sih, kan ga seru" gerutu jay diam diam.
"Sayang kamu ngapain disitu, ayo tidur katanya mau di temenin mama" panggil seorang wanita yang sedang memainkan handphonenya di kasur.
flashback off.
"Oh iya besok ada ulangan fisika, aku belum belajar" Jungkook pun segera beranjak dari duduk santainya lalu menuju ke meja belajarnya.
Kini jam sudah menunjukkan pukul 2 pagi, namun Jungkook masih sibuk dengan buku dan penanya. Seakan seperti robot yang tidak merasakan kantuk. Hingga sesuatu menetes dari hidungnya, membuat bukunya ternoda oleh bercak merah.
"Astaga aku mimisan lagi" ucapnya, lalu mengambil persediaan tissue dan mengelap darah yang terus keluar dari hidungnya.
Tak lama mimisannya berhenti, Jungkook membersihkan mukanya lalu memutuskan untuk tidur sebentar.
°°°
Pagi harinya keluarga jeon sudah berkumpul di meja makan."Den Jungkook kok mukanya pucat?" Tanya seorang maid.
Papa dan mamanya langsung melihat Jungkook, namun mereka hanya diam.
"Gak papa bi, bukannya tiap hari seperti ini?" Jawab Jungkook, padahal kepalanya terasa pusing sekarang.
"Tidak den, tapi biasanya tak sepucat ini"
"Sudah bi jangan berlebihan, dia kan bilang gapapa" ucap nyonya Jeon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sick And Tired (Oneshoot)
Fanfiction[KUMPULAN ONESHOOT] ❗ Jangan lupa follow sebelum membaca ❗ •Jungkook tokoh utama dalam cerita ✓ •Brothership, family, school ✨ ❗DON'T PLAGIARISM❗