Rut?!

1.9K 225 17
                                    

°•My World•°
.
.
.
.
.
.
.
.
.
...........................................................

Bagaimana rasanya jika datang ke sekolah tanpa teman-teman dekatmu, pasti hampa bukan? Itulah yang dirasakan Beomgyu saat ini.
Para siswa-siswi yang memiliki cap alpha sedang pada masa kawin mereka atau bisa dikatakan sedang dalam masa rut.

"Gabut astaga! Mana sendirian gw!" kesal Beomgyu yang masih meletakkan kepalanya di atas meja yang ada di kantin. "Gini amat hidupku, huf."

"Sok susah aja lo." ujar Eunha yang sudah duduk di hadapan Beomgyu dengan membawa nampan berisikan makanan pagi ini. "Buset, dah! Lo makan apa mau jadi titan? Porsi kagak kira-kira!" dalam nampan tersebut berisikan satu porsi nasi goreng, satu kotak kimchi, seporsi ayam pedas, semangkuk mie, dan dua gelas jus apel.
"Diem! Ini namanya wanita dalam pertumbuhan!" Beomgyu menatap datar Eunha yang sudah mulai mengunyah ayam pedas miliknya.

Beomgyu menggelengkan kepalanya melihat cara makan omega di hadapannya ini seperti orang yang tidak pernah makan 4 hari. "Lo sekelompok ama gw, jadi datang aja ke rumah gw yang ada di distrik 6."

Bibir Beomgyu langsung maju seperti bibir seekor bebek. Entah mengapa tugas dari Mr. Lee harus dikerjakan sesuai kelompok yang sudah ditentukan oleh sang guru dan kenapa cuman dua orang saja dalam satu kelompok?!

Baiklah sepertinya Beomgyu yang memang berlebihan tidak menyukai pelajaran tata bahasa korea. Jujur saja Beomgyu malas sekali pergi ke rumah Eunha yang berada di daerah distrik 6, rasanya begitu jauh bagi jiwa rebahannya Beomgyu. "Napa gak lo aja yang ke rumah gw di distrik 4?"

Eunha langsung menatap tajam Beomgyu dengan mulut yang penuh dengan suapan mie. "Kata mami gw, omega lagi gak boleh jalan jauh-jauh, paham beta?!"

"Iya, iya, paham gw! Telen dulu sana! Muncrat tahu gak, tuh air embun."

Eunha menampilkan senyum manisnya ketika Beomgyu sudah malas berdebat dengan dirinya.

'Lah, njir! Gw gimana, nih? Gw juga omega!' batin Beomgyu yang memang tahu alasan kenapa mami Eunha melarang omega jalan jauh dari rumah, sekarang adalah masa rut alpha takutnya kalau mereka menyerang tiba-tiba para omega yang berjalan sendirian dan jauh dari rumah. "Oke, nanti gw tunggu di rumah, lo juga jangan lupa bawa perlengkapan yang udah gw minta tadi."

Beomgyu hanya mengangguk kepalanya kecil mendengar permintaan Eunha.

***
Terlihat sekali kamar itu begitu berantakan dari biasanya, tidak peduli apa yang akan dikatakan mamanya nanti soal kamar miliknya yang sudah hancur lebur seperti kapal pecah.
Taehyun menatap bayangan dirinya yang ada di dalam layar komputer miliknya. Ia tidak habis pikir jika dirinya merasakan rut penuh dengan rasa kesakitan yang luar biasa. Jujur saja Taehyun butuh pelampiasan dan yang terbesit di dalam kepalanya adalah wajah Beomgyu, tetapi Taehyun masih sadar diri untuk melakukan hal itu kepada Beomgyu. Ia tidak ingin membuat sahabatnya menjadi pelampiasan rut, makanya Taehyun melampiaskan rasa sakit dan tersiksa rutnya dengan menghancurkan barang-barang yang ada di dalam kamar pribadinya.

"Bodoh! Kenapa wajah lo selalu muncul, sih?!" gumam Taehyun ketika membaringkan tubuh lelahnya di atas kasur. "Beomgyu," gumam Taehyun dengan seulas senyum di wajahnya yang sedikit memerah.

***
"Ubin Hyung! Beomie pergi dulu, ya!"
Soobin langsung menarik kerah baju belakang milik adiknya dengan tidak berperi kemanusiaan sekali yang memang kebetulan Beomgyu lewat di hadapan Soobin yang baru saja ingin naik untuk kembali ke dalam kamarnya.

"Bentar, mau kemana lo?!"

Beomgyu hanya menampilkan senyum menyebalkan di mata Soobin. "Gw mau kerja kelompok, Hyung."

My World [Taegyu||Yeonbin] ft. HyukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang