MASA KECIL

22 2 0
                                    

"Misi seperti apa yang akan diberikan Walikota Harry kepada William? Sampai mereka harus pergi berbicara diluar,"

"Bryan, mengapa kau melamun begitu? Ada masalah dengan pekerjaanmu"

"Ah Franz(kode:442s), tidak apa-apa, aku hanya memikirkan beberapa hal, bagaimana dengan pekerjaanmu?"

"Biasa-biasa saja, jika bukan karena ekonomi, Nana(kode:678A), dan Anthony(kode:987Y) mungkin aku sudah keluar dari kelompok ini,"

"Benar, kau, Nana, dan Anthony merupakan trio terhebat di sini,"

"Biasa saja, bagaimana dengan kau dan William? kalian juga sudah bersama sejak kecil kan?"

"Memang, namun cara kami dalam bekerja sedikit berbeda,"

Ponsel genggam Bryan berbunyi, William menelepon,

"Halo, Bryan, kita harus bertemu,"

"Dimana? mengapa sangat tiba-tiba?"

"Cana restoran, Kau akan tahu saat kita bertemu nanti,"

"Baik kita bertemu disana 30 menit lagi,"

"Franz, aku harus pergi,"

"Baru saja aku ingin mengajakmu minum,"

"Lain kali saja, sampai jumpa,"

30 menit kemudian mereka bertemu di tempat yang sudah dijanjikan, William menunjukkan foto Naya kepada Bryan,

"Ini...."

"Ya, ini Naya"

"Darimana kau dapat foto ini?"

William menceritakan hasil pertemuannya dengan Walikota Harry di bar itu,

"Jadi, kau disuruh membunuh Naya?"

"Ya"

"Berapa harga yang ditawarkan Walikota Harry?"

"Sangat mahal, dua kali lipat dari biasanya,"

"Dan maksud kau mengajakku kemari adalah?"

"Aku bingung, aku tidak ingin membunuh Naya, dia teman masa kecil kita,"

"Mengapa kau bingung?"

"Maksudmu?"

"Uang itu bisa membuatmu tidak membunuh lagi, bukannya itu baik?"

"Apa yang kau bicarakan?"

"William, jadikan aku partner mu, bujuklah Walikota Harry agar kita mendapat harga yang sama, dengan uang sebanyak itu kita akan kaya!"

"Tunggu Bryan, aku tidak berniat membunuh Naya,"

"William kalau kau tidak mau membunuh Naya, kita akan terjebak di sini selamanya"

"Tapi tidak harus mengorbankan Naya kan?"

"Dalam hidup selalu ada yang dikorbankan,"

"Tapi ini Naya, teman masa kecil kita"

"Itu hanya teman masa kecil kan? sekarang kita.....

Bugh

Satu pukulan keras mendarat tepat di wajah Bryan,

"Brengsek kau, Bryan!"

Bryan yang tidak terima balik meninjunya, mereka berkelahi,

"Apa yang kau lakukan, sialan!"

"Aku hanya ingin menghentikan omongan busukmu!"

"Kalau begitu aku akan membuat kau tidak bisa mendengar perkataanku lagi, aku akan membunuhmu!"

THE MASKED KILLER (Proses Penulisan Ulang)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang