4

18 0 0
                                    

Kalo bahas tentang Tara dan abangnya. Si Virgo. Nggak ada yang spesial sama sekali.

Karna kehidupan kakak beradik diantar mereka berdua itu flat banget. Oh iya mereka itu sebenernya 3 bersaudara,satunya lagi alias Abang paling tua diluar kota.

Tara yang emang pada dasarnya cuek dan Virgo yang bad boy dan sedikit banyak omong.

Buna sama ayah juga bingung. Kenapa anaknya lahir bisa kayak gini sifatnya. Tapi untungnya anak pertama mereka,bang wisnu. Dapat diandalkan. Cuman ya sama aja sifatnya.

Dulu pernah mereka bertiga jalan bareng di sekitar komplek pas baru pindah.

Orang2 komplek liat ada 3 bujang lagi jalan2 pasti pengen nyapa dong. Apa lagi karna mereka pendatang baru dan genteng tentunya. Tapi ekspektasi itu dipatahkan. Kenapa?

Orang ada ibu-ibu nyapa mereka,eh sama Wisnu dilirik doang. Gimana nggak kena mental?

Sumpah mereka bertiga itu mukanya serem. Dari covernya udah keliatan aura cuek dingin nya. Tapi tetep aja banyak yang suka,soalnya ganteng banget mereka bertiga.

-----------------------

"Mau kemana?" Virgo liat adeknya udah rapi lagi milih kunci mobil

"Kencan"

"Sama cella?"

"Ya menurut Abang pacar aku selain cella siapa?" Tara memandang kearah Virgo dengan muka datarnya

"Ya biasa aja kali,siapa tau lo punya simpanan" ucap Virgo

Tak!

Sebuah kunci mobil entah merk apa mendarat di jidat Virgo.

"Diem bangsat" ucap Tara lalu segera pergi meninggalkan abangnya yang sedang kesakitan itu.

"Adek dakjal"

Virgo gabut bgt hari ini. Udah gitu grup sohib-sohib nya sepi bgt kek kuburan.

Mau keluar nggak ada temen. Mau dirumah aja orang rumah pada pergi. Ayah di kantor,Buna ke butik,bang wisnu tau deh dimana tuh orang.

Akhirnya Virgo nelpon Yoga.

"Eyy wassup broo"

"Lagi nyante nggak Lo?"

"Lumayan,ada apa?"

"Keluar kek bosen bgt gue dirumah"

"Anak-anak nggak ada yg bacot dari tadi pagi nih tumben"

"Iy makanya ayo keluar. Ntar kabarin yang lain pasti nyusul"

"Yaudah mau kemana?"

"Minum deh yuk"

"Anjing masih pagi tolol"

"Ya karna masih pagi enaknya minum"

"Udah sinting lo. Tapi ayo lah"

"Oke,tempat biasa ya"

"Iya elah"

Tut. Panggilan terputus.

Virgo lega. Akhirnya keluar rumah juga. Soalnya walaupun rumahnya kek istana dan semuanya serba ada tapi kalo sepi kek kuburan kan sama aja ngga asik.

"Abang pulang"

Virgo menoleh kearah sumber suara

"LOH KOK PULANG????"

SIBLING'S DAILY LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang