[3]

3.2K 480 362
                                    

[Y/N] kembali dibuat tercengang oleh rumah hanma yang seperti istana.

Sangat besar.

"Ini bukan istana,ini mansionku,[Y/N]"celetuk hanma yang seolah bisa membaca pikiran [Y/N].

"So-souka.."[Y/N] menatap kagum kearah bangunan tingkat 2 itu.

"Ayo masuk,di dalam sudah ada perawat yang akan mengurusmu"ucap hanma berjalan mendahului [Y/N].

[Y/N] mengangguk dan membuntuti hanma sambil mengagumi keindahan mansion pria itu.

Hanma bukan hanya orang kaya,tapi kaya raya!

Ketika keduanya sampai di ruang tamu, seorang lelaki berjas putih khas dokter.

Pria itu menoleh kearah [Y/N] dan hanma.

"Ada apa kau memanggilku kesini huh?" sinisnya seraya menggaruk kepala.

"Pekerjaanku itu banyak tahu"sungutnya.

Hanma terkekeh menanggapinya.

Dia mendekat kearah [Y/N] dan menepuk pundak gadis itu.

"Rawat dan bersihkan dia,jangan sampai terlewat sedikitpun"

[Y/N] didorong kearah sang dokter.

"Shu-shuji-san?"kerjap [Y/N].

"Dia yang akan merawatmu jadi patuhlah [Y/N],tenang saja dia tidak akan macam macam"

Hanma memasang senyum menyebalkan khasnya.

"Aku juga akan membersihkan diri, jadi mohon bantuannya,tuan dokter"ucap hanma berbalik dan melambaikan tangannya.

Sedangkan [Y/N],gadis itu menoleh takut takut kearah sang dokter yang mengurut pangkal hidung.

"Sialan,apa hal ini tidak bisa dilakukan oleh perawat biasa?"gumamnya yang masih bisa didengar oleh [Y/N].

Dokter itu berbalik dan berjalan kearah sebuah pintu.

"Ikuti aku,kau akan diberikan perawatan"

"U-um"tanggap [Y/N] sambil menundukkan kepalanya.

Dia merasa sangat asing berada di sini,apalagi sekarang hanma tidak ada di sisinya.

[Y/N] merasa jadi tamu tak diundang.

Sedangkan di sisi lain,hanma yang baru saja memasuki kamarnya langsung melepas seluruh pakaiannya dan melemparnya kearah pelayan yang berada disana.

"Buang pakaian itu ke pembuangan,aku tak akan memakainya lagi"titah hanma pada pelayannya.

Ia menepuk nepuk tangannya seolah baru saja terkena sesuatu yang kotor.

"Aah,kuharap dokter itu becus merawat mainanku"

.
.
.

Hanma menatap lekat [Y/N] yang baru saja selesai didandani oleh pelayannya.

Hm,cantik.

"Lumayan juga.."gumam hanma sambil mengelus dagunya.

[Y/N] tampak canggung karena ini pertama kalinya dia memakai pakaian mewah seperti ini.

Dress off shoulder merah menyala dengan high heels berwarna serupa.

Tak lupa sepasang anting berbentuk hati dan kalung bentuk serupa melingkar di leher jenjangnya.

Namun yang merusak keindahan itu adalah bekas luka [Y/N].

Cih,lukanya benar benar merusak.decak hanma kesal.

My Girl[Shuji Hanma×Readers] Tokyo Revengers(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang