0.4 ✧・゚

325 47 9
                                    

Kyra terbangun dari tidur panjangnya karna suara berisik yang terdengar dari lantai dasar.

"Anjir! Lupa charge!"

Seperti yang Kyra katakan, ponselnya itu mati kehabisan batrai karna ponselnya hidup semalaman.

Kyra melihat kearah jam dan menunjukkan pukul 05.50 pagi dan tanpa berfikir panjang Kyra mengambil handuk dan mandi,

Selesai mandi dan memakai seragam sekolah Kyra berniat untuk pergi sarapan lalu menuju ke arah meja makan, "Good morning" sapanya

"Hm? Nobody answer?"

"Hello?"

"Heyyy?!"

"Iya ra, makan buruan" jawab Jaemin,

"Kok tadi ada suara rusuh ya?"

"Gaktau ra"

Kyra menengok ke arah Jisung yang baru turun dari kamarnya, "Ji, nebeng—" ujar Kyra niat ingin meminta maaf atas kejadian semalam.

"Bang, gue pergi dulu ya" pamit Jisung pada Jaemin

"Naik apa?"

"Motor"

"Hati hati, Ji"

"Yo"

Kyra membisu. Ada apa dengan orang orang?

Bel sekolah berbunyi, Kyra mengangkat kedua tangannya untuk merengganggkan otot ototnya.

"Dih? Kaya cape banget lo?" sewot teman sebangkunya, yang biasa dipanggil dengan nama Acel.

"Parah cel, gue di kacangin serumah"

"Lah kenapa? tiba tiba?"

"Gue semalem debat ama Jisung trus malah dicuekin serumah"

"Salah ngomong kali lo"

"Iya sih gue keras kepala banget pengen ketemu bokap"

"Santai aja kali, Ra." ujar Acel memberi saran, "Lo juga bisa hidup tanpa ada bokap lo di deket lo, duit lo kan banyak"

Kyra menghembuskan nafas berat, kenapa orang orang tergila gila dengan uang? "Ah lo mah gangerti"

"Ga ngerti gimana? Lo aja yang gak tau ra gimana susahnya gue, untung aja pinter dapet beasiswa masuk ni sekolah" kata Acel memulai adu nasib,

Kyra tak ingin melanjutkan perdebatan, "Duluan cel"

Baru saja ingin menekan tulisan 'Order' Kyra menengok ke arah samping lalu menyipitkan matanya, merasa tak percaya laki laki itu berdiri disana,

"Ayo!"

Mark.

Kyra tercengang.

"Ayo masuk nanti aja nanya nanya nya!" seru Mark lalu masuk ke dalam mobil,

Kyra berlari kecil menyusul Mark ke dalam mobil,
"Kok cepet banget?"

"Apanya?"

"Datengnya"

"Kamu tau aku mau dateng? Aku gak ngasih tau siapa siapa"

"Hah?" Kyra terheran. "Bukannya Jisung nyuruh kamu pulang?"

"Iya, tapi posisinya aku udah berangkat"

"Oh gitu"

Kyra merasa ini kesempatan emas untuk merayu Mark agar Kyra bisa ikut ke Canada.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 08, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

brother - nct dreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang