Dia Lagi

0 0 0
                                    

Materi dari dosen Larka sangat membosankan, Larka tampak tak suka dengan pelajaran pak Ronald, belajar tentang materi Pancasila atau PPKn sangat tak disukainya.
Larka menggerutu didalam hatinya"Payah, pelajaran yang paling ngga gwe suka!"

Fey yang melihat Larka menggerutu sendirian di dekat taman kampus, menghampirinya. Ia mengagetkan Larka hingga membuat Larka terkejut.
"Duarrr!"

"Astaghfirullah! Fey, Loe ngagetin gwe aja. Kalo jantungan gimana, mau tanggung jawab Loe?"

"Eh sorry! Sensian amat sih, baru gtu doang."

"Gwe lagi bete nih, makanya ngga mau di ganggu apalagi dikagetin!"

"Loe kenapa? Ada masalah, ceritalah! Mana tau gwe bisa bantukan."

"Masalah pelajaran, ngga penting amat! Btw Loe ngapain kemari, kangen Loe yah seharian ngga ketemu."

"Idih pede banget Loe kacang goreng!

"Gosong dong!"

"Hahahaha iya, muka Loe emang udah gosong juga."

"Kalo ini mah udah dari Sononya!" Ujar Larka sambil menunjuk kemukanya sendiri.

          ********#####*******

Setelah berbincang dengan Fey, waktu itu di taman. Larka sedang terduduk di sebuah koridor sudut ruangan tanpa siapapun. Ya, tempat yang Larka kunjungi sekarang jarang ada mahasiswa yang kesana. Seseorang wanita yang berkacamata dengan rambut di kuncir itu menghampiri Larka. Dia adalah kakak senior yang menjadi salah satu panitia ospek. Wanita senior yang bernama Cleonara Kekia itu memanggil Larka.
"Hey!"

"Eh, kak! Ngapain kesini kak, ada perlu?"

"Panggil nama aja! Lagian gwe Sama Loe seumuran lagi."

"Owh baik kak, eh Cleo!"

"Btw ngapain Loe di koridor sepi ini sendirian! Ngga takut apa ada hantunya."

"Ngga papa kok kak! Cuman duduk aja dan lagian ngapain juga harus takut, Kan muka saya serem."

"Tuh kan, kakak lagi! Nama aja, bisa ngga sih."

"Eh iya Cleo! Maaf mungkin karena udah jadi kebiasaan."

"Iya ngga papa kok! Loe kekantin ngga, kalo iya bareng gwe aja."

"Ngga usah saya, eh gwe disini aja!"

"Oke! Ya udah kalo gitu gwe cabut duluan yah!" Lagak Cleo dengan gaya tomboynya.

       *******########*******
Mata kuliah telah selesai, saatnya Larka harus segera pulang! Karena mamanya ingin berbicara dengan Larka. Ketika hendak menuju parkir, Fey memanggil Larka.

"Es batu, tunggu!"

"Loe ganti Mulu, kemarin kacang goreng sekarang es batu besok apalagi!" Emangnya ada apa?"

"Hehehe suka-suka gwe dong! Oh iya gwe nebeng ya."

"Mau bareng ya udah ayo!"

Larka dan Fey hendak menuju parkiran tiba-tiba seseorang memanggilnya.
" Eh tunggu dulu!"

"Cleo, kenapa?"

"Kakak ketua panitia ospek itu kan!"

"Iya kenapa emang! Btw Loe mau balik yah Ka."

"Iya nih, kenapa?"

"Ngga papa sih! Cuman mau ngasih undangan ulang tahun gwe aja."

"Oh, thanks yah!"

"Loe harus datang pokoknya! Ini buat kamu Fey, datang juga yah."

"Oke kak, makasih!"

"Yaudah kalo gitu gwe balik dulu! Bye, jangan lupa datang, ditunggu."

Dan Cleo meninggalkan sepasang insan yang hendak pulang dengan motor itu.

Cinta Tak PekaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang