Affair? [ UshiOi ]

Fall

Hari ini lagi - lagi Tooru membuatku kagum. Diumur yang masih muda, ia mampu menjadi salah satu aktor papan atas dengan bakat yang mengerikan. Kilas balik saat pertama kali saya dan dirinya dipasangkan dalam series ini, jujur ada sedikit ketakutan di hati. Mengingat series pertama Tooru bersama Iwaizumi yang kebetulan kini menjadi pasangan asli dibalik layar meledak dipasaran. Tapi selama prosesnya, semua berjalan normal. Walau mungkin terkadang ada hujatan yang tidak mungkin bisa dihindari, tetapi semua berjalan baik. Terimakasih Iwaoi club yang selalu mendukung karir idolanya.

Tersadar dari lamunan, mata ini bergerak secara otomatis saat pria cantik itu melangkah kakinya untuk menyembunyikan diri. Hati ini rasanya tergerak ingin mencari tau, dengan keyakinan diri, saya langkahkan kaki untuk mendekatinya yang sedang menunduk menutupi wajah.

"Tooru? You okay?" tanya saya sambil duduk disebelahnya, mengusap punggungnya lembut berharap perasaan salah ini bisa sampai ke hatinya diam - diam. Mataku membulat melihat wajahnya yang sembab, seperti bayi mungil dengan pipi yang menggembung dan memerah. Bukan hanya perasaan khawatir tapi juga gemas menjadi satu menggerogoti hati.

Kedekatanku dengannya memang erat, hal ini kami lakukan juga untuk improvisasi dalam series. Agar kemistri kami sampai pada penonton, dan aku mensyukurinya diam - diam.

"Tell me love" bisikku menenangkannya

"Iwaizumi mungkin masih sangat baru dalam hubungan sesama pria Toshi, tapi bisakah ia berusaha membiarkanku bergelayut manja padanya sesekali? Aku hanya ingin menikmati momen berdua seperti kekasih pada umumnya" ucap nya jelas. Hampir semua orang tau hubungannya dengan Iwaizumi seperti apa, mereka memang baru menjalin hubungan setelah pertemanan 15 tahunnya, Iwaizumi lah yang membuat hubungan mereka menjadi tersendat lama. Iwaizumi yang belum terbiasa menjadi dinding utama, semua orang sudah membantu mengingatkan Tooru untuk bersabar, tapi kali ini sepertinya Tooru dalam fase pubertas pada kekasihnya. Ia hanya ingin dimanja.

"Hey you know him right? He need time" Ucapku mengingatkannya, walau hati ini berdenyut sakit, tapi kebahagiaannya adalah yang utama.

"But Toshi I want cuddle and kissing him until sleep, hugging all day long with naked body" Ya, hal vulgar seperti ini bukan hal tabu bagi kami, banyaknya adegan dewasa didalam series, membuat kami juga harus terbiasa saling terbuka dan membicarakannya. Aku tersenyum mendengarnya. Tooru memang seperti bayi untukku dan seperti singa yang ganas untuk orang lain.

"My dear, look at me" ucapku sambil menangkup wajahnya

"You have me right? Mungkin Iwaizumi belum bisa mewujudkan keinginanmu, but remember? You have me! Your daddy right?" Gila kau Ushijima. Otakku tidak bisa berpikir lagi, berharap pikiran Tooru yang lugu dapat memahaminya tanpa menerka - nerka.

"Oh right! Thank you so much Toshi" Ucapnya sambil memelukku erat.

Oh damn Ushijima, u did wrong!! Jangan gunakan keluguan Tooru untuk kepentingan pribadimu! Batin Ushijima

Jangan heran dengan apa yang dilakukan Tooru. Karena pada dasarnya, saat awal kontrak mereka telah memutuskan selama series berlangsung, keduanya akan bersikap seperti yang ada didalam series, baik didalam atau tidak sengaja bertemu diluar. Hal ini mereka lakukan untuk memenuhi kebutuhan karakter. Siapa yang tidak tau jika karakter mereka di series ini sangatlah liar? Jadi Tooru akan terus berpikir kedekatan dan saran yang Ushijima berikan adalah sekedar kebutuhan improvisasi akting mereka berdua.

"So, do you still need a hug with naked body? I can give you kiss too" ucap Ushijima sambil mengedipkan matanya nakal

"Oh can I?? I want it Toshi~ " Tooru membalasnya tepat sasaran.

This is chance? Pikir Ushijima. Ah just take it.

"Sure! Wanna go to my house now? Sekalian berlatih untuk adegan selanjutnya" Ushijima bangkit dan mengulurkan tangannya pada Tooru. Tooru menerimanya dengan senang hati