Symphony Cinta [ Yeonbin ]

Dating

Happy reading
━━━━━━━━━━━━━

" eummm, udah jam pulang ya? "
Jk tak tersadar karena serius banget kerjanya dan ia menoleh ke arah jam yang menunjukkan pukul 04:00 sore

" Pulang dulu "
Jk tak lupaa menenteng roti dan susu almond tadi

" Adee, kakak pul- "
Omongan jk terputus ketika adiknya lari kearah dia dan memeluknya

" kaka! "
Soobin lari dan memeluk badan jk yang berkeringat

" apa itu? "
Soobin menatap kantong kresek yang di bawa oleh jk

" Oh, ini dari jodoh kamu "
Jk terkekeh pelan

" kaka ishhh! "
soobin menggembungkan kedua pipinya

" Ni mau?, susu almond sama roti "
Jk mengasih kantong kresek itu

" bilang makasih ke dia, oh ya besok cubin udaa mau sekolah pantat cubin udah enakan "
Soobin terkekeh dan meninggalkan kakanya sembari membawa kresek itu

Soobin memakan roti dan meminum susu almondnya dengan sangat lahap,
tak disadari dari luar jendela sudah ada yeonjun yang muncul ntah bagaimana caranya

" Enak? "
Yeonjun mengagetkan soobin

" Enak " -SB

" Loh?, hah? "

Soobin menatap jendela karena otaknya lemot mencerna, dia kagetnya rada ngeleg
Selang beberapa detik
" LAH?! " Soobin kaget melihat yeonjun yang sudah di depan jendela soobin

" Hei, kenapa? "
Yeonjun terkekeh dan melompat masuk kedalam kamar soobin

" Ngga, takut aja para fans mu yang kayak zombie menyerbu kediaman ku yang tenang ini "
Julit soobin

" Ngga bakal "
Yakin yeonjun, dia duduk di samping soobin lalu menatapnya

" Hei, bukankah hebat kalau kita berkencan? "
Yeonjun mengelus paha soobin dengan matanya yang lekat menatap soobin

" Apa kata kamu?! "
Teriak kaget soobin yang membuat jk yang sedang bersemedi di dalam kamar mandi tergugah

" Apa ituu Hei! "
Teriak jk dari kamar mandi

"  Ga kak! " -SB

" Iya berkencan "
Yeonjun memutarkan kepala soobin ke pandangan dia

" Hei, sadar kalau mau menembak orang jangan seperti ini, tidak romantis sama sekali " -SB

" O - oh, okey akan ku siapkan pesta buat menembak kamu "
Yeonjun terkekeh dan mengacak rambut soobin dan meninggalkan ruangan itu

" Itu beneran? , kenapa? Kenapa hatiku berdetak begitu kencang? "
Soobin meraba dadanya diiringi wajahnya yang memerah

" Aarghhh "
Soobin menutupi wajahnya dengan bantal

Waktu sudah menunjukan pukul 7 malam
Soobin selesai dari makan malamnya dan bergegas kembali kekamar dan belajar

" Gua alergi sumpah sama buku, tapi daripada kaga lulus huuuhh, ayok belajar "
Gumam soobin gaje didalam kamarnya, dan dia belajar mengerjakan prnya sendiri dan selesai pukul 11 malam

" Selesai ayo bobo "
Soobin menjatuhkan badannya ke badan jk dan memeluknya dari atas dan tidur di dada jk

Malam yang indah, bulan terang dan bundar sempurna sedangkan bintang bertaburan di angkasa
Yeonjun sedang duduk di lapangan melihat satu bintang jatuh dan memohon
" Satukanlah aku bersama Choi soobin " -YJ