Senpai! 1

771 55 13
                                    

Hay, sesuai chap Keknya ini bakal ada eps² nya tapi Kelen mintanya aku taro disini jadi ya ok lah,
POV nya pakai bahasa formal tapi pas percakapan pake bahasa non baku. Nanti ada pemandangan yg cukup mirip sama yg dari yansim. Cerita ini lebih mirip ke cerita yansim tapi aku bedain sedikit, hehe

Inspired by yandere simulator

"Aku dimana ini..?" Bingung seseorang yg telah masuk ke dunia lain- ah bukan maksudku alam mimpi.

Tempat yg indah bercahaya dan berkilau seperti surga..

"Apa aku sudah ada di surga?" Tanya orang itu ke dirinya sendiri.

Berdiri menengok ke kiri dan kanan, tidak ada siapa²..

Hanya dirinya saja yg ada di sana. Sunyi sepi tapi bercahaya..

Seberapa lama kemudian ada seseorang.. bagaikan malaikat jatuh dari langit, sangat cantik, menawan, dan elegan.. berambut panjang, bulu mata lentik, mata yg sangat indah.

"Cantik..." Secara tidak sengaja manusia itu berbicara sendiri

Seperti bidadari surga- eh? Dilihat dari postur tubuh nya tidak ada lekukan dada sama sekali pun..

Jangan² dia seorang laki²?!

Laki² itu segera menuju 'laki²' berambut cokelat dan fade Orange itu

Tangan laki² itu terangkat

"T-tunggu!" Kaki Laki² itu mempercepat gerakannya.

Semakin cepat dia berlari semakin cepat laki² malaikat itu berlari juga. Hmmm seperti nya laki² malaikat itu mempermainkan laki² satu itu

 Hmmm seperti nya laki² malaikat itu mempermainkan laki² satu itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Anggep aja ga ada lekukan dadanya

💧

"AJAX, JAX BANGUN!"

Eh suara siapa itu? Perasaan tidak ada orang selain malaikat itu dan aku seorang diri..

"AJAX MAMA DOBRAK NIH"
Astaga ternyata mama!

Aku segera bangun dan merespon bentakan mama. "Iya mah! Bentar!" Merespon dengan suara ku yg sedikit serak sehabis mimpi yg indah itu

Aku segera mandi dan bersiap-siap untuk pergi ke sekolah baru ku.

"Lagi ngocok apa gimana sih ni anak. Ada ada aja.." gumam salah seseorang dibalik pintu kamar ku.

Hai, namaku ajax- eh maksudku childe biasa nya aku dipanggil oleh keluarga ku dengan sebutan ajax, orang² sih memanggil aku dengan sebutan childe.

Hahh baru saja aku bertemu seseorang semalam.. dan akhirnya mendapatkan bentakan dari ibuku. Padahal mahluk itu sangat cantik.. tapi aku heran kenapa tidak ada lekukan dada ya.. apa jangan² trap lagi!

Ah sudahlah lupakan..

Sekolah ini lumayan bersih dan juga cukup luas. Saat aku masuk kedalam nya ada rak sepatu berjejeran,aku tidak tau harus melakukan apa..

"Hei!" Salah seseorang menyapa.

"Iya! Kamu" salah seseorang perempuan sedikit pendek (?) Perempuan itu menuju kearah ku
"Anak baru ya?" Dia bertanya ke arah ku. "Iya" aku menjawab nya singkat "oh salken aku lumine!" Dia memperkenalkan dirinya ke padaku. "Aku Tartaglia Childe, panggil aja Childe"

"Ok childe, btw kamu cari kelas brp?" Dia bertanya

"Aku lagi nyari kelas 2B, kira² ada dimana ya?" Tanyaku

"Oh kamu belok kiri aja disitu Deket banget dari sini" kata lumine "tapi kamu jg harus ganti sepatu disini. Sebelum masuk sekolah harus ganti sepatu disitu" dia menunjuk jari nya ke rak sepatu yg berjejeran itu "itu salah satu peraturan disini" jelas nya
"Tapi aku ga tau harus taro yg mana" kataku

"Sebentar ya" katanya sembari pergi. Aku mengikuti nya karna penasaran

Lumine pergi menuju tembok yg berisi.. foto murid² "nah ini tempat yg dimana kamu bisa tau loker murid² dikelas ini. Dan kamu pasti sudah di daftarkan disini pasti ada urutanmu disini,kamu cari aja, ok?" Jelasnya. Aku hanya menjawab nya dengan anggukan

"Lumine chaan! A-ayo kita harus membersihkan klub sebelum kelas dimulai!" Salah seorang perempuan berambut soft blue "iya, ayo ganyu" lumine menjawab perempuan itu. "Aku pergi dulu ya, silahkan keliling² kalo mau" dia pamit kepadaku sembari pergi dengan perempuan itu.

BRUKK

Aku berjalan sembari melihat pemandangan sekolah baru ku. Kau terlalu fokus pada pemandangan sekolah sampai tidak menyadari aku menabrak salah seseorang di depanku

"Ugh-"aku bergumam pelan "eh, kamu ga papa? Sini aku bantu" salah seseorang didepan ku. Aku menangkap tangan nya dan beranjak berdiri. "Maaf aku ga liat kalo ada org didepan" maaf ku. "Ga papa kok" jawabnya singkat. "Aku duluan" lanjutnya sembari pergi melewati ku. Aku menatap nya sampai punggung itu jauh menghilang.

Hei, kurasa wajah itu terasa tidak asing bagi ku. Saat aku memegang tangannya, terasa lembut dan bersih, mata nya yg cantik dan bulu mata yg lentik.. rambut terikat kebawah panjang. Cukup elegan.. tapi aku tidak pernah melihat laki² berpenampilan seperti itu. Tapi kenapa wajah itu terasa familiar? Ntahlah jantungku mulai bedegup sedikit kencang.. apa ini efek gugup saat pertama datang kesekolah baru ya... Sudahlah lupakan itu tidak penting. Yg terpenting adalah fokus sekolah agar aku bisa meneruskan pekerjaan ayah!

Aku memasuki kelas baru ku dan memperkenalkan diri ku ke pada murid² dikelas itu didampingi oleh guru baru ku. "Childe, silahkan duduk di belakang sana ya" pinta guru itu. Ku balas dengan anggukan.

Setelah pelajaran selesai sekarang waktunya istirahat. Aku mencari kantin dan akhirnya aku menemukannya dan tidak sengaja aku melihat laki² tadi pagi bersama seseorang seperti nya mereka cukup dekat. Mereka sangat dekat mereka tertawa bersama aku merasa panas dan kesal tapi ada apa dengan diriku? Padahal laki² itu bukan siapa² dia hanya membantu ku berdiri saja! Diriku semakin kesal dan ingin marah.

"Ini pesanannya mas azdaha dan mas zhongli juga ^^" salah satu pelayan melayani kedua laki² itu.

Ah jadi namanya azdaha ya.. /senyum menyeringai

Dia adalah rival ku mulai sekarang~ tidak akan ada yg bisa menyentuh Zhongli selain aku

Hanya aku

Hanya aku yg bisa menyentuh Zhongli

Hanya aku

Seringai childe penuh kejahatan yg membara

Terkadang cinta juga bisa membuat kita menjadi gila dan childe adalah salah satu korban nya

TBC

Maaf kalo ada kata² yg membuat para readers ga ngerti soalnya rie di rl memang tidak sering bicara sama orang lain. Maaf kalo cringe juga rie memang gitu kadang karya nya cringe² gmn gitu😩

Vote nya teman :)

- RieThor

Tartali Fanfic Revisi :)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang