Stuck [ My Hero Academia X Assassination Classroom ]

He's so cool, I can't help but think about it

kelas 1A akan menhadapi ulangan,bukan ulangan kenaikan kelas atau ulangan yang sisah hanya ulangan harian. kelas 3A tetap mendapat ulangan walau di dunia yang berbeda,Hal itu membuat nagisa panik. Nagisa bahkan belum membuka buku selama di dunia ini,rasanya nagisa ingin tenggelam saja di lautan.

Berbeda dengan Nagisa,Karma cukup tenang dengan ujian tertulis. Walaupun ujian tertulis di dunia ini lebih sulit tapi untuk orang sejenius karma itu adalah hal yang mudah. 

"Nagisa-kun~ sedang memikirkan apa?"

"ehmm hanya takut nilai ku jelek,apa lagi aku tak belaj-"

"shht sangat wajar kalau kau tak belajar,pasti kau takut karena masih baru di lingkungan ini"

Kalau tadi panik karena takut nilai jelek,sekarang nagisa panik karena wajahnya dengan karma terlalu dekatttttt bahkan lebih dekat dari 5 jengkal.

"ka-karma,terlalu dekat" bukannya apa-apa tapi mereka lagi berada di kelas sekali lagi DI KELAS.

"K karma kita di liatin yang lain" Nagisa sudah tak bisa berpikir lagi dengan karma di depan orang orang di malah menatap nagisa sedek.... sudahlah nagisa sudah pusing makin pusing lagi.

"Berarti kalo gak di liatin gak papa?" Nagisa sudah tak bisa berpikir lagi dengan cara pikir Karma

"ga gak gitu,tapi kita diliatin loh" Nagisa dan karma sudah diliatin dari awal mereka ngobrol,dan kelas sangat ramai, Sangat Ramai.

.

.

.

.

Ulangan pun tiba anak kelas 1A cukup mengkhawatirkan manusia dari dunia lain,katanya sih soalnya SANGAT SULIT (tidak berlaku pada karma)

Yang membagikan soal ulangan adalah Aizawa-sensei tak ada yang tau keman 3 guru mereka,mungkin sedang melakukan pencarian?

Nagisa yang sudah mendapatkan soal hanya bisa terdia melihat soal soal di kertas lembarnya, bagaiman bisa mereka membri soal yang sangat sulit tapi satu hal yang Nagisa sadari, semua soal dapat di selesaikan dengan memodifikasi sedikit rumus yang pernah di ajarkan koro-sensei tapi tetap saja soal Essay terlalu susah.

Di saat satu kelas pusing dengan salah satu soal, ada orang yang sudah selesai dengan soal soal di kertas lembar, bahkan soal Essay di kerjakan dengan mudah, kertasnnya sudah dipenuhi rumus-rumus yang memusingkan.

Sekedar informasi bagi yang sudah selesai dapat langsung mengumpulkan dan bisa langsung melihat nilainya, alat yang canggih tapi malah membuat murid semakin deg deg an.

waktu tinggal sedikit lagi dan mau tidak mau kertas ulangan akan dikumpul.

.

.

.

"huwaaaa bagaimana ini,pasti nilai ku jelek huhu" rasanya Nagisa ingin menangis saja. "Gak masalah kalau nilai jelek nanti kan bisa aku ajarin" Nagisa melempar tisu ke muka Karma,kata kata penenang sudah tidak mempan ke Nagisa.

"Nagisa-Chan~ ayo makan dulu nanti bisa sakit" Mau gak mau Nagisa makan dari pada di goda Karma terus terusan.

.

.

.

Nagisa P.O.V.

Aku sudah tak memikirkan nilai tinggi lagi, hanya bisa berharap nilaiku di atas KKM.

Nilai tinggal diumumkan dan sepertinya aku akan mengulang.

.

Hah?! bagaiman bisa,ah tidak tidak bukannya aku tak bersyukur mendapat nilai bagus tapi ini sangat baguss, 92 sudah termasuk sangat bagus.

"Liat tuh nilainya,sempurna 100 untuk 2 mapel yang paling sulit,keren banget gak sih"

"padahal ulangan tentang Quirk aja gua remed loh, padahal gua dari dunia ini lah dia dari dunia lain"

Sepertinya atu sudah tau siapa yang akan mendapat nilai paling tinggi. Karma tidak pernah mendapat nilai yang jelek aku tak tau kenapa tapi otaknya sudah sangat pintar,tapi tunggu bagaimana karma bisa sangat yakin dengan dunia ini?

"Karma,bagaimana kamu bisa mendapat nilai bagus?"

"nilaimu bagus sekali karma"

Inilah bagaian yang tak ku suka,mereka menempel kepada karma seperti tidak ada waktu lain untuk menanyakannya. 

Tidak,tidak aku tak cemburu untuk apa aku cemburu,ya aku tak cemburu.

"Nagisa-chan selamatkan aku"

Karma tak berbicara kencang tapi aku bisa melihat dari gerak bibir serta ekspresinya, benar kah aku harus memanggil karma?

"Karma" akhirnya aku berani memanggil karma,tapi apakah karma akan datang?

"permisih ya,Nagisa memanggilku" kenapa karma menyebutkan namaku sihh,tidak tidak aku belum siapp.

'Tenang nagisa tenang hufft, mari bicarakan tentang Quirk dan dunia ini'

TBC

=========================