I Need A Man

422 34 0
                                    

disclaimer : saya gak berhak apapun atas tokoh di sini, murni cuma jalan ceritanya
warning : 🔞🔞🔞 (NSFW indeed) and bad words, jangan dilanjut scroll kalo kalian masih di bawah umur, penganut seungmin uke tolong jangan salah lapak



☁️ . . .

Hyunjin melihat raut kebingungan Seungmin. "Baiklah, aku agak ragu tapi ayo masuk dan aku yang bayar" ujarnya menggandeng tangan Hyunjin. Hyunjin menurut saja. Toh, kalo sudah memutuskan sesuatu Seungmin tidak ingin ditentang siapapun saat moodnya seperti sekarang.

'Aku membeli buah juga, oke pilihan yang tepat' ucapnya dalam hati. Seungmin menepuk pundak Hyunjin yang sedang melamun. "Kenapa malah melamun ? Nanti kau tersesat di sini" Seungmin langsung merengkuh pinggang itu dikarenakan cukup ramai di tempat mereka berada.

Tak ayal wajah Hyunjin sedikit merona. Tapi seulas seringai di wajahnya lalu menggantikan rona wajah itu. Sepertinya ini akan jadi permainan menyenangkan bagi pemuda Hwang itu.

Keduanya melangkahkan kaki menuju kamar hotel yang sudah mereka pesan. Seungmin tampak seperti asisten pribadi Hyunjin saat ini. Sementara pemuda satu lagi langsung menyeruak masuk dan merebahkan badannya di atas kasur empuk.

Dengan hati-hati Seungmin menaruh belanjaan dan koper kecil berisi pakaian mereka berdua. Hyunjin segera mengunci pintu dan duduk di atas kasur. Cukup lama Seungmin sibuk sehingga Hyunjin tidak sabar. Tangannya menggenggam sebuah pisang.

Seringai menggoda bersamaan dengan lidah yang bermain-main dengan ujung pisang itu ia tunjukkan. Bahkan tanpa repot menunggu Seungmin balik badan. Sekarang dia dipenuhi hasrat, menginginkan Seungmin berada di atasnya. Lenguhan pelan terdengar di telinga pemuda yang masih berjongkok itu.

Dapat ia lihat, Hyunjin sungguh memancing dirinya melakukan hal mesum. Namun pemuda itu tidak menghentikan kegiatannya. Justru semakin bergairah dan sangat terangsang. 'Shit' batin Seungmin. Melihat hal tersebut Seungmin sedikit menahan nafas, dia tidak bisa lepas kendali sekarang.

Tak membuang waktu pemuda bermata kucing itu duduk di paha Seungmin. Matanya mengisyaratkan sesuatu yang Seungmin pahami. Seungmin masih berusaha menahan diri.

"Kau terlihat manis hanya di luar, aku tau kau cukup gagah, jadi... tertarik untuk mencoba milikku, daddy ?" Hyunjin sedikit menggesekkan pantatnya ke ujung junior milik Seungmin. Ia tahu ini tidak akan berujung baik. Seungmin ingin memintanya berhenti, tapi ia paham Hyunjin tidak akan mendengarkannya. Kekasihnya itu sudah gelap mata sekarang.
[]

#To Be Continue
jika ada kritik atau saran silahkan komen ^^
tolong jangan lupa juga berikan vote jika suka
terima kasih sudah berkunjung

FIRST SEUNGJIN STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang