disclaimer : saya gak berhak apapun atas tokoh di sini, murni cuma jalan ceritanya
warning : penganut seungmin uke tolong jangan salah lapak, bakalan ada crack pair juga, mohon bersabar ya :)☁️ . . .
Hari ini masih merupakan hari libur bagi Stray Kids. Kebetulan sekali beberapa grup lain seperti The Boyz, Ateez, TXT dan Golden Child memutuskan untuk mengajak mereka berkemah. Tentunya semua setuju dengan usulan itu. Persiapan barang-barang keperluan beres, begitu juga transportasi.
Atmosfer di perkemahan sangat cerah, namun tidak untuk Seungmin yang jengkel melihat kekasihnya jadi rebutan banyak pria. Memang benar keduanya belum menyatakan apapun soal keresmian hubungan mereka. Jadi Seungmin juga tidak mungkin menuntut saat ada yang mendekati Hyunjin.
"Hyunjin-ah" panggil Juyeon yang berjalan menghampirinya. "I-iya hyung ?" Hyunjin sedikit gugup dan rona merah tipis tampak di wajahnya. Tangan Seungmin mengepal melihat itu, tapi dia masih harus membantu Han dan Felix sekarang.
"Mau temani hyung ngobrol nanti ?" ujarnya dengan senyum tampan. Sang lawan bicara merasa sangat gugup. Seungmin baru saja akan menyela perkataan Juyeon ketika Bangchan yang menyahut. "Juyeon-ssi, sepertinya Eric mencarimu tadi" tutur Bangchan yang menangkap aura gelap dari Seungmin.
"Kalem Seung, jangan kebawa emosi" bisik Bangchan sambil menepuk pelan pundaknya. "Kalau hyung gak cegah tadi, mungkin Juyeon hyung udah jadi target" balasnya sarkastik diselingi tawa.
[]
Api unggun telah siap, santapan makan malam juga telah lenyap tak bersisa. Mereka mengitari api unggun besar dan saling bertukar cerita. Hyunjin mendengarkan cerita teman-temannya dengan binar mata yang anggun dengan mata yang lebih mirip langit bertabur bintang. Sangat cantik.
Hal itu tidak luput membuat para pria yang memujanya terpesona dengan pesona seorang dewi dalam diri Hyunjin. Dan tentu saja, tuan Kim kita menyadari hal itu dengan cepat.
Kedua tangannya menutupi wajah, membuat heran sebagian orang di sana. "Hyunjin, kemari" panggil Seungmin meminta pemuda cantik itu mendekat. Ia mengangguk lalu pindah tempat duduk di samping Seungmin.
"H-hats..syi.." sontak dia berbalik badan. Dengan sigap Seungmin memberikan tisu dan menyampirkan jaket tebalnya untuk Hyunjin. Kepala pemuda Hwang itu tertunduk karena malu.
Jaket tersebut ia gunakan untuk menutupi badannya. Hyunjin mengira tidak ada yang tau, di dalam saku jaket dia menggenggam tangan besar Seungmin. Sedangkan Seungmin bersikap santai supaya tidak menimbulkan kecurigaan berlebihan.
Tapi siapa yang tau jika mungkin member grup lain sudah menyadari interaksi 'lebih' keduanya ?
[]#To Be Continue
jika ada kritik atau saran silahkan komen ^^
tolong jangan lupa juga berikan vote jika suka
terima kasih sudah berkunjung
KAMU SEDANG MEMBACA
FIRST SEUNGJIN STORY
General Fictionini kapal Seungmin seme, tolong jangan nyasar kalo gak suka atau kurang nyaman silahkan skip oke ?