BAGIAN 6

180 10 3
                                    

Happy reading guys 🌺✨

****************

Pagi pun tiba Alexa yang sedari tadi sudah bangun itu hanya menghadap kearah Vano sambil mengelus rambut pria itu.

"King ayo bangun udah pagi kamu bukannya harus sekolah hari ini??!"kata Alexa dengan lembut

"Gak sayang aku mau nemenin kamu"kata vano sambil mempererat pelukannya kepada Alexa.

"Ambilin handphone aku dong di meja belakang kamu"kata Alexa

"Hmm"kata vano dan langsung mengambil handphone Alexa lalu kembali memeluk Alexa.

Alexa langsung menelfon abangnya untuk diminta mengantarkan baju mereka berdua

.............
'Halo Abang'
                                               ' Kenapa dek?'

'Abang ambilin baju aku sama vano dong!!?'

                                ' Vano masih disitu ya?'

'Yaiyalah goblok'
Bukan itu bukan Alexa itu adalah vano.  vano langsung mengambil handphone Alexa dan mematikan handphone itu.

"Gak boleh gitu king dia itu Abang aku"kata Alexa lembut memberitahu vano

"Ya lagian dia sih"kata vano

"Kamu lain kali gak boleh kek gitu lagi awas aja ya"kata queen

"Iya sayang iya , kamu lapar gak?"tanya vano mengingat Alexa dari semalam belum makan apa apa

"Aku pengen nasi goreng deh"kata Alexa

"Ya udah bentar ya aku mau cuci muka dulu"kata vano

Dia berjalan kearah toilet yang ada di ruang rawat itu untuk mencuci muka dan gosok gigi. Setelah itupun dia keluar dari kamar mandi diapun menuju Alexa yang sedang mainkan handphone nya itu.

"Queen aku beli makanan dulu ya"kata vano sambil mengelus rambut pacarnya itu.

"Iya king hati hati ya dan jangan lama "balas Alexa

"Iya queen"balas vano lagi. Dan dia langsung keluar dari ruangan itu menuju kantin rumah sakit.

Tidak lama pintu itu terbuka lagi

"King kenapa balik lagi loh- "kata Alexa terpotong saat melihat kearah pintu

"Loh Abang udah sampe ya maaf aku pikir vano "lanjut Alexa lagi setelah mengetahui siapa yang datang

"Iya gapapa ini baju kamu dek btw vano kemana?" Kata Diego Sambil menaruh baju vano dan Alexa di samping brankar Alexa.

"Vano lagi beli makan kak"ucap Alexa

"Oh yaudah btw momy sama Dady lagi keluar negeri ada urusan kantor katanya dia minta maaf selnya belum jengukin kamu di kantor Dady ada yang korupsi jadi Dady masih sibuk banget "kata Diego menjelaskan kenapa orangtua mereka tidak menjenguk Alexa.

"Iya aku ngerti kok gapapa"kata Alexa

"Hai sayang- ekhem"kata vano yang tiba-tiba masuk dan langsung berdehem menetralkan suaranya.

Tawa Diego pun pecah karna dia tidka menyangka seorang Elvano ketua geng yang paling di takuti itu mengeluarkan suara yang bisa di bilang er- manja kepada adiknya.

"Gua barusan nyampe sini nganterin baju kalian noh.lo mandi dulu gih nanti gua yang suapin Alexa"kata Diego

"GUA YANG SUAPIN ALEXA"kata vano dingin dan penuh penekanan. Diapun langsung berjalan kearah kursi yang ada di sebelah brankar Alexa.

"Yaudah sih gua juga cuman nawarin"kata Diego dan langsung berjalan kearah sofa yang ada di ruangan itu.

Vano tidak menganggapi perkataan Diego dia langsung membantu Alexa untuk makan dan setelah itu dia pun mandi.

Setelah mandi dia langsung berjalan kearah Alexa tapi handphone nya berbunyi dia mengangkat telefon itu

...........

'hmm'
                               'elvano kamu kemana aja gak pulang semalaman tidur Dimana kamu hah?!'

Suara itu yah dia adalah bunda vano Angela prisilia dirgantara.

'ehh bunda aku tidur di rumah sakit'

                                                'kamu sakit?'

'bukan aku tapi queen'
        
                              'queen? Alexa emang dia udah pulang?!'

'udah'
            
                                      'loh dia dirawat di RS mana?!'

Setelah vano menyebutkan nama rumah sakitny dia pun langsung mematikan telfon itu.

"Sekarang udah siang waktunya tidur siang"kata vano langsung merebut handphone Alexa dari tangan gadis itu dan langsung memasukkan kedalam saku celananya.

Vano langsung naik kearah brankar Alexa dan memeluk Alexa dengan lembut.

Diego? Pria itu sudah tidur saat vano menyuapi Alexa.

Skip malam

Alexa masih tidur sedangkan vano dan diego? Mereka sedang bermain game bersama teman temannya.

"Bos bos bos depan Lo anjir tembak tembak"kata Diego rusuh sambil berteriak

"Ugghh"gadis itu menggeliat tanda dia terganggu dengan suara yang keras itu.

Vano yang melihat gadisnya menggeliat tanda terganggu vano pun langsung menatap Diego tajam.

Vano langsung mematikan handphone nya tdk peduli dia sedang Mabar bersama teman temannya itu dan langsung berjalan kearah gadisnya.

Sementara Alexa mulai membuka matanya.

"Hei sayang kenapa hmm? Keganggu ya??"ucap vano lembut mengelus rambut Alexa dan sambil naik keatas brankar Alexa.

"Nggak kok aku emang pengen bangun aja"kata Alexa dan langsung memeluk vano. Menghiraukan Diego yang menatap mereka jengah melihat kemesraan mereka.

Tiba tiba

Brakk brak brakk

            




~oo0oo~

Maaf alurnya rada rada gak jelas.

Karna ini cerita pertama yang aku buat MURNI DARI PEMIKIRAN SENDIRI.

walaupun pas cari covernya di bantu teman, aku juga sering nanya pendapatnya buat cerita aku.

Kek aku tuh pengen deh cerita aku dilihat banyak orang cerita aku jadi dikenal banyak orang. 

Tapi keknya gak mungkin deh secara kan bnyak gitu ya cerita yang lebih bagus dari cerita aku.

bismillahirrahmanirrahim dengan nama Allah insyaallah cerita ini bisa rame ya kawand

Aamiin

my posesive boyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang