Not What It Seems and Dominant Alpha - Yeonbin [ END ]

DA 4. Office

Cuma mau ngasih tau, besok sampai 1 minggu kedepan aku gak bisa up semua bookku, soalnya senin aku ujian terus besok aku ada kerjaan di sekul

Sama satu lagi

Mampir ya di book baruku, judulnya I Know I Love You, kalian bisa chek di akun kedua aku tae_jungie oke, dan jangan lupa follow, vote and komen

Aku tunggu loh

_________________________________________

DOMINANT ALPHA
Not What It Seems yeonjun side

Chapter 4

.
.
.

Yeonjun berjalan kearah mobilnya yang terparkir tidak jauh darinya, membuka pintu mobil, ia menatap sekitar saat dirasa seperti di awasi.

Mengangkat bahunya acuh, yeonjun memilih masuk kedalam mobilnya, menutup pintu mobil dengan perlahan. Ia menaruh tasnya di samping, menghidupkan mesin mobil dan melaju pergi meninggalkan area kampus tanpa perduli dengan sesosok pria yang mengeringai menatap kepergiannya.

"Target sudah bergerak tuan"

Mobil milik yeonjun melaju menuju sebuah bangunan tinggi yang berada tidak jauh dari kampus, memarkirkan mobilnya di tempat parkir, yeonjun membuka pintu mobil, menenteng tasnya di tangan kiri.

Ia berjalan memasuki gedung bertingkat itu dengan raut muka datar dan sorot mata dingin, menatap dingin beberapa pegawai yang membungkuk hormat padanya.

Berjalan memasuki lift dengan beberapa bodyguard yang mengikuti, menekan angka 7 yang akan menghantarkannya langsung ke ruang kerjanya.

Yeonjun mengeluarkan hanphonenya ketika merasakan getaran pada saku celananya, membuka benda pipih itu, ia menatap pesan dari danzel yang mengatakan jika alpha itu sudah menyelesaikan tugas yang dia beri.

Tersenyum puas, yeonjun mengitikkan beberapa kata dan mengirimkannya kepada danzel, memasukkan kembali handphonenya kedalam saku, ia berjalan keluar ketika pintu lift sudah terbuka.

Berjalan menuju sebuah pintu berwarna coklat gelap, melangkah masuk setelah salah satu bodyguardnya membukakan pintu untuknya.

Yeonjun berjalan kearah meja kerjanya, mendudukkan diri dikursi kebesarannya setelah menaruh tasnya di sofa yang ada didalam ruangan.

Ia membuka sebuah berkas yang ada di hadapannya, membacanya dengan rinci hingga tidak ada satu pun yang terlewat dari mata tajamnya.

Yeonjun memijat keningnya yang terasa sedikit berdenyut, menutup laporan yang diberikan oleh danzel padanya tadi setelah selesai membaca semuanya.

Ia berdiri, berjalan kearah dinding kaca yang ada di belakangnya, menghela nafas panjang seraya menutup kedua matanya perlahan.

Sebuah seringaian licik tersungging di bibirnya, ia membuka kedua matanya yang menyorot tajam kedepan, tepat kearah seseorang yang berada di atas gedung dengan sebuah senapan jarak jauh yang diarahkan padanya.

Ia diam ditempat, tidak bergeming ketika sebuah cahaya kecil mengarah tepat ke dahinya.

Patsss

Tubuhnya terjatuh menghantam lantai yang dingin, diam tidak bergerak dengan sepasang mata tajamnya yang terpejam erat dan kepala yang menoleh samping.