Haikyuu!! Yaoi : BXB Oneshots [🌱]

01. berpaling | asanoya

welcome back player,

file name : 01.  berpaling | asanoya
are you sure you want to open this file?
YES  |  NO

•
•

warning, this file contains : ketidakjelasan, typo(s), bxb, yaoi, humor gagal
•
•

Reminder : emang sih, dia udah punya yang lain, tapi tenang, sebelum janur kuning melengkung, masih bisa ditikung!

Sawamura Yuu, anak pertama dari pasangan Sawamura Daichi dan Sawamura Koushi.  Memiliki dua orang adik, yang pertama ada Tadashi dan yang kedua Shoyo.

"YUU!! SEKOLAH YOK!!" Teriak Ryuu, bro sehidup sematinya dari luar. "Yuu, kamu dipanggil tuh, boleh main pas pulang sekolah, tapi jangan lupa pulang sebelum jam 4" Kata ibunya, Koushi. Yuu mengangguk. "Ashiap mah!!"

Yuu berlari keluar. "YO RYUU!!" Teriaknya sambil nyengir. Lalu ia dan Ryuu berjalan ke sekolah bersama seperti biasa.

"Eh, kemaren gue nemu harta karun loh!" Kata Ryuu diperjalanan.

"Apaan?!"

"tentang Mbak Kiyoko!"

Langsung ada efek bling bling di sekitar Yuu. "APA?! APA?!"

Ryuu menarik napas. "Kemarin...

Mbak Kiyoko bikin instagram!"

"HUAAAAAAAA!!!"

"Hehe, pinter kan gue." Kata Ryuu dengan bangga. "Iya bro lu pinter banget sumpah" Noya menepuk bahu sahabatnya.

Setelah itu mereka mengobrol random tentang Kiyoko di sepanjang perjalanan. Bahkan ketika disekolah mereka masih membicarakan Kiyoko.

Mereka pun smmpai di sekolah mereka. Dan langsung capcus masuk ke kelas mereka yaitu kelas 2-1.

"Assalamualaikum ya ahli kubur!" Sapa Ryuu dengan sopan.

"Waalaikumsalam ya ahli neraka!" Jawab anak anak kelas mereka. "Eh ada bocil belum tambah tinggi juga kau cil" Suara keluar sebuah toples garam andalan kelas 2. "Anjink lo fut, gua bilangin emak lo nih." Futakuchi ketawa jelek. "Bocil mainnya ngaduan, aduuuh biasa sih, masih bocil kan sukanya ngadu sambil nangis huAHAHA luCU BAnget"

"Udh fut jangan ketawa, lu nambah jelek asli." Celetuk Aone. Hah? Bentar bentar, Aone ngomong? Waw ✨ impresif ✨. Semua orang seketika noleh ke arah batu berjalan itu.

"Lu ngomong barusan nen?"

"Widih Aonenen ngomong!"

Aone cuma pasang muka datar.

"Iya, gue ngomong."

Anak kelas seketika pasang muka syok.

"Kenapa sih?"

"Aone, kok... suara lu.."

Mereka senua baru nyadar. Aone pas ngomong mulutnya cuma ngap ngapan aja, padahal kan ini bukan kartun dora yang mulutnya cuma bisa 'ngap ngap' gitu.