🌵“S-saya suka sama bapak”ujar wanita yang meremas kuat rok span mininya berwarna ungu tua, pernyataan itu membuat pria yang dipanggilnya 'Bapak' memandang heran
“Maaf tapi saya ga kenal sama kamu”balas pria itu tanpa merasa bersalah
“Saya tau kok...cuman mau confess aja”sahut wanita tersebut mencoba tenang dan gugup
“Kok bisa suka sama sa―”
“―Udah saya cuman sekedar confes sama bapak terus saya juga ga minta balasan dari bapak"sela wanita itu membuat pria yang bernama Jeffrey Arldo menghela nafasnya pelan sungguh bingung dirinya dengan situasi seperti ini tapi situasi ini bukan lah hal pertama baginya
“Oke kalo itu yang kamu mau, makasih ya udah suka sama ya dan maaf kalau saya ga bisa balas perasaan kamu”ujar Jeffrey seakan menghantam keras perasaan wanita blonde ini tapi tidak papa ia juga sudah tau pasti ujung-ujungnya akan seperti ini
“ya, maaf udah ganggu waktu bapak makasih”ucap Rose pelan lalu menjauh dari Jeffrey karna ia rasa sudah cukup segini saja sudah hubungannya walaupun sakit mendengar pernyataan dari Jeffrey tapi sudahlah ia juga tidak meminta pria itu harus membalasnya disini dirinya cukup mengeluarkan perasaan yang ia kubur sejak delapan bulan yang lalu
Sejak Rose menyatakan perasaannya ia selalu menghindar dari Jeffrey sebagai seniornya entah dia sangat begitu merasa takut dan malu ditambah ternyata oh ternyata temannya Jeffrey menguping soal pembicaraan ia dan pak Jeffrey dengan itu seketika mulut lemes pria yang bernama Mingyu langsung membuat artikel terkait hubungan Rose dan Jeffrey sekita semuanya langsung heboh banyak netizen mengomentari akun Rose dengan kata-kata yang tak pantas. Tapi dia berusaha mungkin tidak membawa omongan netizen sampai ke mental dan hati
Hebohnya artikel semalam sampai didengar oleh Jeffrey dengan itu ia sangat khawatir kondisi wanita semalam cepat dirinya membantah soal hubungan dirinya dan Rose untung saja para netizen percaya dengan Jeffrey jadi artikel semalam cepat sangat tenggelam dan digantikan oleh artikel yang katanya ada seorang senior pria yang mencintai dalam diam pramugari juniornya
Sekarang Jeffrey memiliki jadwal penerbangan dari Jakarta ke Singapore dan ternyata Rose juga memiliki jadwal sama dengan Jeffrey satu pesawat pula sebisa mungkin Rose profesional tetap menjalankan tugasnya dan menghiraukan jantungnya yang sedang berdetak dengan kencang
Suara bayi merengek kencang membuat para penumpang yang lain risih dan cepat si ibu itu menenangkan anaknya tapi apa? anaknya masih saja rewel membuat dia sedikit kelelahan dan pusing ditambah dapat cibiran dari penumpang yang lain
“Baru pertama kali punya anak ya? pantes ga bisa jaga”cibir penumpang itu memasang raut wajah meremehkan
“Sini saya bantu”ujar pramugari yang cepat menanganinya mengambil alih bayi di pangkuan si ibu lalu mulai menimang, ditepuk pantat bayi itu dengan pelan hilang sudah rengekan dari bayi cewe tersebut
“Ibu boleh ambil susunya?”tanya Rose berbisik takut kalau para penumpang bakal tidak nyaman
“Ah iya ini”ibu itu pun menyerahkan dodot yang sudah berisi air asi yang penuh lalu Rose mengambil dan membawa dodot itu masuk ke mulut si bayi dengan cepat dia langsung melahapnya tersenyum si ibu melihat Rose yang sangat begitu telaten merawat anaknya yang begitu sangat cerewet
“Mba tolong ambilkan kaosku bisa?”tanya Jeffrey sedikit berlari mendatangi Rose padahal masih ada teman pramugarinya tapi kenapa Jeffrey lebih memilih dirinya?
“Kaos? putih bentar”Jeffrey mengangguk lalu berjalan mengiri Rose dari belakang sedangkan Rose sendiri masih menimang si bayi yang sudah tertidur di dekapannya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Pilot :JJR
Romance[ On Going ] 21+!! ❝Lebih baik memendam perasaan dari pada kebencian❞ semua pernyataan yang ku lontarkan oleh bibir itu hanya halusinasi pendengaran mu jika diriku memang nyatanya mencintaimu boleh kah aku menyatakan perasaanku? tidak papa walaupun...