My Pilot :JJR

04.Bad mood

🌵

“Wo ayo”ajak Jeffrey seketika juga Rose langsung melepaskan pelukannya dengan kasar dan membuat badan Eunwoo terhuyung ke belakang untuk cepat Eunwoo menyeimbangkannya

Rose hanya diam tidak mau berbicara karna takut raut wajah Jeffrey yang sangat dingin dan tajam entah mata pria itu meliriknya dengan sinis kan jadi takut dilihat kaya gitu

“Mau kemana?”tanya Eunwoo heran ia saja sudah makan terus mereka tidak ada jadwal untuk keluar dari hotel

“Jalan”Eunwoo bingung bukannya semalam Jeffrey tidak mau lagi jalan-jalan tapi kenapa pria itu malah mengajaknya sekarang maka ngajak waktunya sangat tidak pas

“Bukannya lo ga mau?”

“Mau, kata siapa ga mau?”Eunwoo mendengus kesal dengan perkataan sewot dari Jefffrey

“Ga ah sama Mingyu aja gue ga ikut”belum sempat Jeffrey menjawab suara pintu tertutup dengan keras langsung mengalihkan atensi mereka berdua dan ternyata Rose dengan santainya langsung masuk ke dalam kamar tanpa pamit terlebih dahulu

“Ribut terus perasaan!”gerut Rose langsung mengkunci pintu kamarnya malas ia melihat pertengkaran kecil dari kedua pria itu mending dirinya nonton TV dari pada disitu terus menerus

“Ya udah ayo pergi!”ajak Eunwoo mendorong pelan bahu Jeffrey

“Ga jadi, lagi bete”Jeffrey meninggalkan Eunwoo yang masih memandanginya tak percaya jika tahu tadi Eunwoo tidak usah meladeni ajakan Jeffrey

“Temen setan”umpat Eunwoo kembali masuk kedalam kamarnya

Rose sekarang sedang tidur pulas walaupun ini masih jam sepuluh pagi handak siang tapi ia merasa sangat betul mengantuk dan tiba ia terbangun karna sebuah mimpi yang sangat membuat dirinya merinding, bagaimana tidak merinding Rose saja memimpikan direbutkan oleh tiga atasannya hih semua itu mampu membuat dirinya bergedik ngeri

“Amit-amit gue punya suami tiga”gumam Rose menggaruk kepalanya yang gatal, sungguh sangat membingungkan ending mimpinya tapi sangat disayangkan seperti digantung

Masih termenung Rose karna baru saja bangun mengangkat botol air mineral lalu meneguknya hingga habis tanpa bepikir panjang ia langsung mandi paling habis ini menemui temannya

“Rajin banget gue mandi dua kali”gumam Rose memandang kaca sambil memoleskan make up supaya wajahnya lebih baik dan cantik. Untung saja selangkangannya sudah tidak sakit lagi walaupun masih ada nyeri tapi ia syukurnya bisa berjalan dengan baik semoga saja tidak ada yang curiga

Sekarang Rose masuk kedalam lift untuk pergi ke lantai dasar menemui kawannya yang jarnya handak jalanan sebelum memencet tombol lantai ada orang yang juga masuk ke dalam lift jadi sekarang ada dirinya dan orang tersebut yang memakai pakaian santai tapi memakai masker putih dan kaos berwana hitam sungguh sangat begitu tampan ditambah kedua tangannya yang kekar menambah kesan pria jantan